Sikapi Bencana, Wabup Arrival Boy Miris Milihat Peralatan BPBD Sijunjung

624

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Wakil Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Haji Arrival Boy, bangga terhadap Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Sijunjung yang selalu siaga dalam penanggulang bencana.

Meski begitu ia juga merasa miris terhadap alat yang digunakan para anggota BPBD Sijunjung dalam mengatasi bencana. Misalnya soal korban hanyut.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Haji Arrival Boy, kepada awak media, Rabu (12/6/2019). “Bencana-bencana terus terjadi. Nan, untuk itu menuntut kita tetap waspada dan harus berbenah diri,”kata Arrival Boy.

“Hari ini ada lagi informasi dari BPBD kalau ada warga di Kupitan yang hanyut terbawa arus air sungai yang meluap. Sampai dengan saat ini belum ditemukan,”kata Arrival Boy.

“Peran BPBD sebagai ujung tombak harus dituntut agar mampu memiliki kemampuan maksimal dalam upaya membantu masyarakat dalam kebencanaan,”tegas Wabup Sijunjung.

Bankan kata Arrival Boy, bukan tidak tertutup kemungkinan peralatan-peralatan yang digunakan untuk turun ke lapangan tak memadai. Saya miris melihat kemaren itu saat pencarian korban hanyut,”imbuh Arrival Boy.

“Peralatan menyelam pun mereka (BPBD-red) tidak punya. Sebut saja tabung gas selam, aqualum dan sebagainya mereka tidak ada. Padahal ini harus dimiliki,”tambah mantan aktivis 1998 itu.

“Saya meminta ini harus kita lengkapi dalam waktu dekat ini,” tambah Arrival Boy lagi. saptarius

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here