Meski Cidera, Pembalap Iran Masih Puncaki Klasemen Tour de Singkarak 2017

JURNAL SUMBAR | Dharmasraya –  Pembalap Iran Ghader Mizbani yang memperkuat tim Tabriz Shahrdari Team gagal memperbaiki hasil balapan di etape 3 Tour de Singkarak 2017.

Sebab, pemegang gelar juara TdS sejak tahun 2009 hingga tahun 2011 tersebut cidera lengan pasca kecelakaan jelang finish di etape 2, Kota Sawahlunto.

Kondisi fisik yang tidak prima dan balapan yang didominasi dengan sprint membuat Mizbani harus puas finish di posisi ke 62 dengan catatan waktu 4 jam 5 menit 53 detik.

Kendati demikian, meski dalam kondisi cidera dan finish di posisi yang terbilang paling belakang, Mizbani masih bertengger di puncak klasemen berdasarkan klasifikasi umum.

Berdasarkan catatan, Mizbani saat ini telah mengoleksi catatan waktu selama 10 jam 41 menit 56 detik. Sedangkan di posisi kedua terdapat peraih gelar juara di etape 2-Daniel Whitehouse dari tim CCN Cycling Team Laos dengan selisih 1 menit 35 detik dengan pemuncak klasemen.

“Hari ini saya melakukan balapan yang buruk, lengan kiri saya tidak bisa diajak bekerja dengan baik. Namun saya sudah melakukan yang terbaik meski hasilnya kurang memuaskan,” kata Mizbani.

“Saya akan berusaha untuk tetap berada di atas, dan mencoba yang terbaik,” tambahnya.

Kemudian di posisi ketiga klasemen, terdapat rekan setimnya, Khalil Khorsid -yang juga merupakan pembalap terbaik di tanjakan – dengan total waktu yang dibukukan adalah 10 jam 43 menit 39 detik.

Sementara itu pemenang etape 3, Robert Muller saat ini berada di peringkat ke 5 klasemen dengan selisih waktu yang cukup signifikan dengan Mizbani yakni 7 menit 30 detik. erka