JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Meski sempat hujan intrupsi, Anggota Badan Pimpinan Cabang (BPC) Gapensi Sijunjung, Sumatera Barat, Kamis (19/9/2019), menerima laporan pertanggungjawab (LPJ) pengurus BPC Gapensi Sijunjung 2014-2019.
Penyampaian LPJ pengurus yang dilaporkan sekretaris BPC Gapensi Sijunjung, Tri Eka Putra,SE tersebut sempat terjadi dualisme itu sempat hujan intrupsi. Sesekali para pengurus mempertanyakan soal iuran dan keanggotaan.
Bahkan yang seringkali bertanya adalah Reza Villy Abidin Pangeran. Untung saja dengan tanggap pimpinan sidang, Ali Imran berhasil meredam masalah. Tak ingin debat kusir, lalu Ali Imran pun meminta sekretaris Gapensi Sijunjung, 2014-2019 menyampaikan LPJ-nya.
Ironis memang, saat penyampain LPJ justeru sesama pengurus yang terkesan tak solid saling protes. Beda halnya dengan anggota yang hanya santai mendengarkan perdebatan tersebut.
Melihat situasi yang begitu mulai panas, lalu pengurus DPD Gapensi Sumbar, Teddy, pun angkat bicara dan menjelaskan apa yang jadi dilema para pengurus dibawa pimpinan Yuarlis tersebut. Alhasil, LPJ pengurus masa bakti 2014-2019 itupun diterima.
Usai diterimanya LPJ para peserta pun membentuk komisi-komisi dengan sidang Muscab dipimpin Ali Imran itu beranggotakan, Hartani, Evernely, Purwati dan Beni Susendra tersebut beejalan lancar.
Sebelumnya, Muscab Gapensi yang dilaksanakan di Gedung Pancasila Muaro itu dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin yang ditandai pemukulan gong dilakukan Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin.
Muscab Gepensi itu bertemakan “Melalui Muscab BPC Gapensi Kabupaten Sijunjung, Kita Tingkarkan Profesionalisme Kerja dan Hubungan Silaturrahmi Anggota dengan Mitra Kerja”.saptarius