Jelang Pilkada Namanya Sempat Viral, Ini Alasan Letkol Cpl Aswad Kennedy tak Maju di Cabup Sijunjung

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Masih segar dari ingatan terhadap sosok tokoh yang satu ini. Jelang Pilkada, namanya sempat viral, baik di media sosial maupun disejumlah pemberitaan.

Ia digadang-gadangkan bakal masuk bursa calon Bupati Sijunjung 2024-2029. Bahkan iapun telah melakukan pendekatan keberbagai lapisan masyarakat

Namun, Dewi Fortuna lebih berpihak padanya untuk tidak terjun ke panggung politik dan meneruskan karir di militer.

Kepada Pemred Jurnalsumbar.Com, Saptarius, putra asli Nagari Siaur, Kecamatan Kamangbaru yang kini menjabat sebagai Komandan Denpal IM/2- Mbo Kodam Iskandar Muda Aceh itu berkisah kenapa ia tak melanjutkan untuk maju sebagai calon bupati (Cabup) Sijunjung?

“Insyaallah pada tahun 2025, Setelah 2 tahun di Aceh, kita akan melobi bergeser ke Padang,”ucap Aswad Kanedi, Rabu (4/9/2024) sore.

OTW 2

“Secara pribadi pertimbangan kami yang paling hakiki untuk tidak maju tahun ini adalah” :

“Tahun 2024 kami dapat anugrah yang luar biasa dari Allah SWT,
yaitu Jabatan Komandan dan kenaikan pangkat Letnan Kolonel.
Itu benar-benar anugrah karena kami tidak mengurus dan tidak tahu sama sekali sebelumnya. Alhamdulillah dan diberikan amanah tersebut, menurut hemat kami sudah sesuatu yang luar biasa,”kisahnya.

“Andaikan kami maju juga di tahun 2024, maka secara otomatis kami mundur/pensiun dini. Artinya, pangkat yang baru saja dianugerahi Allah dengan sengaja harus kami buka kembali. Takutnya Allah marah dan menggolongkan kita menjadi orang ya g kufur Nikmat nanti nya,”ucap sang Letkol itu.

“Alasan kedua, komitment dan aspirasi sebagian para tokoh yang katanya peduli Sijunjung, toh masih banyak oknum nya yang munafik.Jangan maju karena alasan sakit hati, tapi harus didasari niat yang baik. Jadi, cerita beda nan jurus nyo main juo. Asa lai dapek untung,”imbuhnya.

“Alasan yang ketiga dan tak kalah penting nya, Pilkada sekarang tidak jauh dari Pilpres dan Pileg kemarin. Tokoh nggak laku lagi, yang laku sekarang tetap Toke,”tawanya terbahak-bahak.

“Makanya kita bersepakat dengan para tokoh yang memiliki pandangan dan tujuan sama. Pilkada sekarang kita tidak terlalu masuk. Tapi, secara pribadi saya masih berharap, Kamangbaru tetap Nomor Satu,”sambung putra asli Sijunjung asal Nagari Siaur itu. *

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.