RIF 2017, 150 Investor Manca Negara Kunjungi Kawasan Wisata Bahari Mandeh
JURNAL SUMBAR | Pesisir Selatan – Tidak tanggung-tanggung, 150 orang investor dari 15 negara datang berkunjung ke Mandeh, Pesisir Selatan, Selasa, (17/10). Kunjungan para pemilik modal manca negara itu dalam rangka kegiatan Regional Invesment Forum (RIF).
Kedatangan tamu daerah itu disambut langsung oleh Bupati Pesisir Selatan, H. Hendrajoni didampingi hampir seluruh kepala perangkat daerah.
Bupati dan seluruh pejabat daerah mengajak dan menamni seratusan tamu dari berbagai negara itu untuk berlayar dari Dermaga Bungus menuju Dermaga Carocok Tarusan, sembari menikmati keindahan panorama Mandeh yang teramat kesohor tersebut.
Rombongan besar itu dipandu langsung BKPM RI dan BKPM serta PPTSP Provinsi Sumatera Barat juga didampingi puluhan awak media.
Menurut Kepala BKPM dan PPTSP Sumbar, Maswar Dedi, melihat keindahan Kawasan Mandeh sejumlah investor asing langsung tertarik.
“Sejumlah investor dari Australia menyatakan minat, karena rata-rata yang hadir adalah investor yang bergerak disektor pariwisata,” jelasnya di Puncak Mandeh.
Sementara itu, Bupati Pessel saat pemaparan peluang investasi pariwisata di Pessel juga memberikan kemudahan investasi. Hendrajoni juga mengatakan bahwa untuk berinvestasi di Pessel, pemerintaha daerah akan memberikan empat bonus kepada para investor.
“Kami akan memudahkan pengurusan izin, pengurusan izin bisa dilakukan secara online. Izin yang diterbitkan gratis kecuali izin mendirikan bangunan dan yang pasti bebas pajak selama lima tahun,” kata Hendrajoni ketika memaparkan potensi KWBT Mandeh kepada peserta Regional Investment Forum (RIF) di Painan.
Menurut Bupati Hendrajoni, Pessel memiliki setidaknya 42 pulau yang bisa dikembangkan menjadi lokasi potensial bagi pengembangan wisata bahari.
Dia juga menjelaskan di Kawasan Mandeh terdapat beberapa pulau eksotis yang bisa dikelola investor diantaranya Pulau Sironjong Ketek, di lokasi investor bisa membangun wahana wisata dan juga membangun restoran terapung, hal tersebut sangat realistis karena perairan di lokasi yang tenang. Jefri
