JURNAL SUMBAR | Jakarta – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo menilai para generasi muda di era milenial saat ini sangat dibutuhkan untuk ikut peduli dalam membangun desa dengan membantu dalam mempromosikan produk unggulan desa dan wisata desa serta sejumlah potensi lainnya yang ada di desa.
“Generasi muda di era milenial ini sangat perlu kita libatkan untuk mau peduli dan ikut membangun desa. Jadi, perlu ada informasi kepada generasi muda ini untuk dapat mengetahui berbagai potensi yang ada di setiap desa,” kata Eko Putro Sandjojo saat menjadi keynote speaker pada acara Desa Membangun, Desa Goes to Campus dengan tema “Generasi Milenial Bicara Desa di Kampus Bina Nusantara”, Jakarta, Kamis (4/10).
Berbagai inovasi yang bisa diciptakan oleh para generasi muda dalam membangun desa yang bisa menjadi suatu peluang usaha atau pekerjaan terutama buat para mahasiswa. Seperti mahasiswa yang berkecimpung dalam dunia pariwisata bisa study banding ke daerah wisata yang sudah maju dengan wisatanya yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
“Generasi muda yang kreatif akan memiliki sejumlah ide dalam mengembangkan segala potensi yang ada di desa. Untuk menambah kreatifitasnya dalam berinovasi, kami siap kerja sama dalam memfasilitasi dalam melakukan kunjungan ke berbagai daerah wisata yang kreatif dalam mengolah sektor wisatanya,” katanya
Menteri Eko berharap para generasi muda di era milenial ini bisa melihat berbagai potensi yang ada di desa karena di desa masih memiliki berbagai persoalan dalam mengembangkan potensinya. Padahal, persoalan-persoalan tersebut bisa menjadi suatu peluang usaha atau pekerjaan yang memiliki daya saing yang rendah.
“Jadi, buat para generasi muda yang ingin sukses untuk memanfaatkan berbagai peluang potensi yang ada di desa seperti mengolah pariwisatanya, mengolah e-commerce dengan turut membantu dalam menyebarkan dan memasarkan sejumlah produk unggulan desa melalui sistem elektronik dan berbagai peluang lainnya yang hasilnya juga bisa turut mensejahterakan masyarakat desa,” katanya. humas kemendes