JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Luar biasa! Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Drs Haji Yuswir Arifin Datuk Indo Marajo tak henti-hentinya toreh prestasi. Bahkan dipenutupan tahun 2018, bupati peraih Leadership Award itu kembali mempersembahkan dua penghargaan sekaligus.
Tak percaya? Lihat saja yang dipersembahkan putra Muaro Takung, Kamangbaru itu. Bahkan sehari setelah ia meraih penghargaan kepatuhan terhadap standar pelayanan publik 2018 dari Ombudsman RI, Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Yuswir Arifin pun kembali menorehkan prestasi sebagai Kabupaten Peduli HAM dari Kementrian Hukum dan HAM RI.
Bahkan penghargaan skala nasional itu merupakan yang ketiga kalinya diraih Kabupaten Sijunjung dibawa kepemimpinan Bupati Yuswir Arifin bersama Wabup Arifal Boy.
“Keberhasilan yang telah kita raih berkat perjuangan bersama, kekompakan dan kebersamaan dalam menjalankan roda pemerintahan adalah kunci dari keberhasilan untuk pengabdian pada masyarakat dan negeri ini. Pengabdian itu harus dilaksanakan dengan sepenuh hati demi Sijunjung Maju dan Sijunjung Jaya,”kata pencipta Mars Sijunjung itu suatukali.
Bahkan, penghaegaan serupa juga pernah diterima, Bupati Yuswir Arifin pada Tahun 2017 lalu.
Apresiasi tersebut diserahkan langsung Menteri Hukum dan HAM RI, Yosanna Y Laoly kepada Bupati Sijunjung Yuswir Arifin bertepatan dengan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia di Kementrian Hukum dan HAM, pada Selasa (11/12/2018) lalu.
Tak heran Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengucapkan terima kasih atas penghargaan tersebut. Apalagi, kata bupati, penghargaan itu, didapati atas hasil kerjasama seluruh elemen pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Peduli HAM.
“Terima kasih, kepada semua pihak yang telah membantu sehingga Sijunjung kembali mendapatkan penghargaan Kabupaten Peduli HAM dan penghargaan kepatuhan terhadap standar pelayanan publik 2018 dari Ombudsman RI,”” ucap Bupati Yuswir Arifin didampingi Asisten I Setdakab, Irwandi, Kabag Humasy dan Protokol, Jasril dan Kasubag Bantuan Hukum dan HAM, Miswita usai menerima penghargaan tersebut belum lama ini.
Kabupaten Sijunjung dengan visinya terwujudnya nagari madani yang maju, jaya, adil dan sejahtera, sambung bupati, kembali meraih penghargaan Kabupaten Peduli HAM karena memenuhi beberapa parameter penilaian.
Yakni, hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas pekerjaan, hak atas perumahan dan hak atas lingkungan yang berkelanjutan.
“ Penilaian yang dilakukan Kementrian Hukum dan HAM, Kabupaten Sijunjung memenuhi parameter penilaian sebagai Kabupaten Peduli HAM begitu juga dengan penghargaan kepatuhan terhadap standar pelayanan publik 2018 dari Ombudsman RI,”imbuh Bupati Yuswir Arifin. azet/saptarius