JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Kondisi bangunan SMPN 28 Sijunjung, Sumatera Barat, di Nagari Sinyamu, Kecamatan Tanjung Gadang, yang berbatasan dengan batang Sinyamu memprihatinkan.
Jika tidak segera ditangani, maka dikuatirkan lokasi SMPN 28 Sijunjung itu terancam terban. Apalagi pembangunan dam di sepanjang batang Sinyamu itu terbengkalai.Tak kurang dari 50 meter dam pinggir sungai yang sekaligus batas tanah SMPN 28 di Sinyamu itu dibiarkan terbengkalai. Akibatnya, jika tak segera ditangani maka dikuatirkan akan berdampak pada sekolah tersebut.
“Kami minta tolong lanjutkan pembangunan yang dipinggir sungai pengedaman. Badan jalan sudah sering longsor, takutnya membahayakan ke bangunan lebar badan jalan tinggal. sekitar 4 meter dari pinggir sungai,”ujar sejumlah warga daerah itu pada awak media, Jumat (31/1/2020).
Di SMPN 28 Sijunjung itu tercatat ada146 siswa dengan jumlah ruangan sebanyak 6 lokal.
Kepala Dinas Pendidikan P dan K Sijunjung, Ramler, SH,MM, berjanji akan segera mengcek masalah tersebut.“In sha Alloh segera kita menurunkan tim meninjau lokasi SMPN 28 Sijunjung itu.Terimakasih infonya,”kata Ramler pada media melalui telepon selularnya.saptarius