Dibantu TNI dan Dinas PUPR Sijunjung, Jalan Kabupaten Tertimbun Longsor di Sungai Gemiri Itu Sudah Bisa Dilewati
JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Akhirnya jalan kabupaten di dekat kantor Jorong Sungai Gemiri, Nagari Padang Laweh, Kecamatan Koto VII, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, yang tertimbun longsor itu kini sudah bisa dilewati.
Hal itu setelah pihak Dinas PUPR dan anggota TNI Kodim 0310/SSD turun tangan mengatasi longsor tersbut.
“Panjangnya longsorannya kisaran 7 meter dan lebar 3 meter sedangkan tinggi longsor 4 meter. Penanganan telah dilakukan oleh Dinas PUPR bersama anggota TNI Kodim 0310/SSD dan telah selesai,”tulis Sekretaris Dinas PUPR Sijunjung, Sarwo Edi dalam kerangannya kedapur redaksi Jurnalsumnar.Com, Rabu (17/3/2021) sore via whatsappnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, bahwa perisriwa longsor itu terjadi akibat intensitas hujan cukup tinggi yang terjadi sepanjang Selasa hingga Rabu (16-17/3/2021) dini hari. Akibat kejadian itu, menyebabkan ruas jalan kabupaten simpang Bonca Ranah Sigading ke Koto Padang Laweh tak lagi bisa dilewati.
Akibat jalan tertimbun longsor itu membuat hubungan dari dan ke Jorong Sungai Gemiri, Nagari Padang Laweh, Kecamatan Koto VII tak bisa dilewati kenderaan roda dua dan roda empat.
Kepala Dinas PUPR Sijunjung, Ir. Budi Syafarman melalui Sekretaris PUPR Sijunjung, Sarwo Edi, SH, membenarkan peristiwa bencana longsor itu.
“Ya, telah terjadi peristiwa longsor sepanjang satukilometer di daerah itu. Kini anggota kita sudah kelapangan. Saat ini alat sudah menuju lokasi,”kata Sarwo Edi kala itu menyebutkan informasi dari walinagari.
Sayangnya, Plt Kepala BPBD Sijunjung, Hendri Chaniago justeru mengaku tak tahu adanya informasi tersebut.
“Tak ada yang melapor, yaa…gimana kami tahu, lagi pula Sijunjung itu kan luas dan kami juga tak ada anggaran untuk itu dan harus diajukan ke BKAD dulu,”katanya singkat.
Jalan kabupaten di Dekat Kantor Lubuktarok Nyaris Amblas
Tak hanya itu, jalan kabupaten dekat kantor camat Lubuktarok juga nyaris amblas. Bahkan jalan yang menjadi uratnadi di Ranah Godok Obui itu sudah sejak lama amblas. Hingga kini belum juga diperbaiki. ius