Musrenbang Lintau Buo Utara, Jon Kompol: Jangan Ada Lagi Pertikaian Soal Batas Wilayah

JURNAL SUMBAR | Batusangkar – Diminta kepada pemerintah daerah tanah datar segera meningkatkan pelayanan kesehatan dan menyelesaikan beberapa permasalahan tapal batas wilayah dan permasalahan lain.

Lagislator Tanah Datar Jonnedi yang akrab dipanggil Jon Kompol mengemukan hal itu dalam Musrenbang Kecamatan Lintau Buo Utara laksanakan di Aula Kantor Camat, Rabu (10/03) dibuka langsung Camat Lintau Buo Utara Zulkifli.

Ditegaskan Jon Kompol, ia tidak menginginkan ada pertikaian di masyarakat akibat konflik batas wilayah seperti kejadian beberapa waktu yang lalu. Kami meminta pemerintah bisa menyikapi serius setiap permasalahan yang terjadi di tengah-tengah di kehidupan masyarakat dan memberikan solusi terbaik.

Jon Kompol meminta kepada masyarakat untuk bersabar dalam menghadapi masa pandemi covid, serta meminta masyarakat  tidak selalu berharap kepada bantuan pemerintah. Kita sudah harus mampu melakukan berbagai inovasi dan terobosan baru serta memanfaatkan lahan kita miliki dengan sebaik mungkin sehingga hasilnya maksimal.

Nurzal Can selaku pemuka masyarakat sekaligus lagislator Tanah Datar, menyebutkan  kondisi generasi muda saat ini sudah sangat memprihatinkan, terutama dalam perkembangan mental, spiritual dan akhlaq. Untuk itu kalau program ABS SBK sudah bisa diterapkan dengan baik Insya Allah kehidupan masyarakat akan aman,

Untuk itu, Nurzal Can mengingatkan pemerintah daerah tidak  hanya memperhatikan pembangunan fisik saja, tetapi juga pembangunan karakter generasi muda dengan notabene sebagai penerus bangsa juga harus menjadi prioritas utama.

Buruknya mental, spiritual dan akhlaq para generasi muda saat ini, tekan Nurzal, tidak hanya didukung faktor kemajuan teknologi tetapi juga dipengaruhi faktor ketidak pedulian orang tua, tokoh adat dan juga tokoh masyarakat.

Dan Nurzal meminta agar program  pemerintah untuk membangun mental, spiritual, akhlak masyarakat guna menjaga keseimbangan pembangunan dan kemajuan daerah dengan harapan  Tanah Datar lebih maju dan sejahterah.

Menaggapi usulan dan saran, Bupati Eka Putra meminta seluruh masyarakat untuk mendukung penuh visi dan misi bupati dan wakil bupati dalam mewujudkan Tanah Datar menjadi kabupaten madani berlandaskan adat basandi syara’ syara’ basandi kitabullah( ABS – SBK ).

Dikatakanya, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar akan selalu ada di lini depan untuk membantu masyarakat dalam setiap permasalahan.Khusus pertumbuhan ekonomi Tanah Datar saat kurang minus 1 perssn, dan ke depan diharapkan pertumbuhan ekonomi lebih baik.

Terkait perang terhadap rentenir, Eka Putra meminta  seluruh elemen mendukung dan berharap  berjalan baik dan maksimal sehingga tidak ada lagi masyarakat terlibat hutang dengan para rentenir.

Musrenbang dihadiri Bupati Eka Putra, anggota DPRD Tanah Datar Dapil 1, Jonnedi ( fraksi partai Gerindra) , Eri Hendri(partai  Demokrat), Nurzal Can dan Istiqlal(fraksi PKS) , Ketua TP PKK Kabupaten Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra, Ketua Tim 1 Pembina Musrenbang dr. Ermon Revlin, anggota, para wali negeri, dan undangan lain – habede

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.