Lubuk Tarok Juara I Nagari Berprestasi Tingkat Sijunjung
JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Nagari Lubuk Tarok, Kecamatan Lubuk Tarok akhirnya berhak menyandang prediket nagari berprestasi tingkat Kabupaten Sijunjung tahun 2017.
Nagari yang terkenal dengan kuliner “godok obuih” itu keluar sebagai juara satu lomba nagari berprestasi di kabupaten berjuluk Ranah Lansek Manih.
“Hasil penilaian tim, Nagari Lubuk Tarok keluar sebagai juara satu lomba nagari berprestasi tingkat Kabupaten Sijunjung,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Kabupaten Sijunjung, Syukri melalui Sekretaris DPMN, Khamsiardi.
Selain berhak menyandang gelar nagari berprestasi tingkat Kabupaten Sijunjung, sambung Khamsiardi, nagari yang kaya akan wisata budaya ini juga memboyong piala dan uang pembinaan sebesar Rp20 juta sebagai hadiah untuk nagari yang keluar sebagai juara satu.
Posisi dua diduduki Nagari Kumanis Kecamatan Sumpur Kudus. Nagari yang berada di ibu kecamatan ini juga memboyong piala dan uang pembinaan sebesar Rp10 juta dari Pemerintah Kabupaten Sijunjung.
Sementara juara tiga ditempati Nagari Paru Kecamatan Sijunjung. Nagari yang memiliki kuliner khas dan unik, yakni sipasin mendapatkan piala dan uang pembinaan sebesar Rp8 juta.
“Hadiah dan penghargaan akan diserahkan Bupati Sijunjung pada pencanangan BBGRM tahun 2017,” ucap mantan Camat IV Nagari.
“Pemenang ditetapkan berdasarkan Keputusan Bupati Sijunjung,” jelasnya.
Menurut dia, kegiatan lomba nagari berprestasi dilaksanakan berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 81 tahun 2015. Dalam penilaian, ada beberapa indikator yang dinilai.
Diantaranya, pemerintahan, kewilayahan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, penanggulangan kemiskinan, peningkatan kapasitas masyarakat, PKK, kelembagaan, partisipasi masyarakat, keamanan dan ketertiban umum.
Menyinggung nagari yang menjadi duta kabupaten pada lomba nagari berperstasi tingkat Provinsi Sumatera Barat, menurut Kahmsiardi, ketiga nagari tersebut berpeluang mewakili Kabupaten Sijunjung pada ajang yang sama di tingkat provinsi.
“Sesuai keputusan Bupati, nagari yang menyandang nagari berprestasi I, II dan III akan kembali disileksi. Mana yang terbaik, itulah yang menjadi duta kabupaten Sijunjung,” jelasnya. Humaskab Sijunjung
