Tabrak Lari di Jalinsum, Warga Muaro Sijunjung Tewas di TKP

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Mujur tak bisa diraih, malang sakijok mato. Agaknya itulah yang menimpa korban kecelakaan lalulintas (Lakalantas) takbrak lari yang menimpa Boby Septian,18 tahun dan Randi Tri Putra,16 tahun warga Rimbo Kaluang, Nagari Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Propinsi Sumatera Barat.

Korban Boby Septiawan tewas di TKP dan temanya Eandi Tri Putra mengalami luka berat setelah sebelum ditabrak lari truk lohan bak besi di jalan umum Lintas Sumatera KM 93+500 dari Padang lewat Simpang PGA Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Propinsi Sumatera Barat pada Kamis (1/3/2018) malam sekitar pukul 21.30 WIB lalu.

Kapolres Sijunjung, AKBP Haji Imran Amir, SIK, MH melalui Kasat Lantas Polres Sijunjung, AKP Afrino Chan, SH kepada Jurnal Sumbar, Sabtu (3/3/2018), membenarkannya.

“Ya, telah terjadi kecelakaan lalulintas antara kendaraan truk lohan bak besi Nopol dalam lidik yang datang dari arah Solok menuju arah Kiliran Jao dengan kecepatan tinggi,” kata Kasat Lantas.

“Sampai di TKP jalan tikungan manis telah mengambil jalur kanan mendahului kendaraan lain, saat bersamaan dari arah berlawanan datang sepeda motor Jupiter MX BG 3365 FB dikendarai Boby Septian membonceng Randi Tri Putra, karena jarak sudah dekat tabrakan tidak bisa di hindari,” kisah Kasat Lantas.

Setelah kejadian truk lohan bak besi melarikan diri ke arah Kiliran Jao, telah di lakukan pengejaran namun truck tersebut tidak di temukan. Atas peristiwa tersebut korban Boby meninggal dunia dan rekannya Randi mengalami luka berat.

Pada Jumatnya (2/3/2018) Kasat Lantas beserta anggota Satlantas langsung cek TKP tabrak Lari di Simpang PGA Padangsibusuk dan langsung melakukan pengecekan mobil yang dicurigai dengan cara melakukan penyisiran di jalansum arah Kiliran Jao.

Tak sampai disitu, Kasat Lantas juga langsung melayat ke rumah korban tabrak lari yang meninggal dunia dan ikut serta dalam penyelenggaraan jenazah memberikan bantuan perlengkapan jenazah.

Bahkan Kasat Lantas juga melakukan koordinasi dengan pihak Jasa Raharja dan Bank BRI cabang Sijunjung untuk dapat sesegera mungkin mencairkan biaya asuransi kecelakaan kepada pihak keluarga dan langsung melakukan pengawalan lalulintas menggunakan motor patroli menuju pemakaman yang dilakukan setelah shalat Jumat. Saptarius