JURNAL SUMBAR | Payakumbuh – Dalam rangka meningkatkan pelaksanaan gerakan literasi sekolah, SDN 23 Payakumbuh gandeng perpustakaan kota Payakumbuh.
Keterangan Kepala SDN 23 Payakumbuh Amperawati S.Pd kepada media memgatakan, kegiatan literasi di sekokah yang dipimpinnya telah dilaksanakan secara rutin setiap pagi sebelum proses belajar mengajar dimulai.
Menurut Amperawati S.Pd yang merupakan mantan kepala SDN 03 Mungo Luhak Kabupaten Limapuluh Kota itu mengatakan, literasi ini dilaksanakan hampir satu jam pembelajaran. Sayang anak anak belum termotivasi betul untuk mencintai buku.
Untuk itu, Amperawati bersama majelis gurunya bertekad untuk selalu memotivasi murid muridnya untuk selalu gemar membaca, karena dukungan orang tua dan pemerintah kelurahan Sungai Durian tempat sekolah itu berada cukup bagus,sehingga pemerintah kelurahan merekomendasikan sekolahnya menjadi titik kunjungan pustaka keliling kota Payakumbuh. Tetapi kunjungan pustaka keliling itu baru sekali dua bulan.Kami berharap frekwensi kunjungan Pustaka keliling itu ditingkatkan minimal sekali sebulan, ungkapnya.
Lebih lanjut Amperawati menyebutkan, selain memgharapkan kunjungan pustaka keliling ditingkatkan, pustaka yang ada di sekolahnya, juga ditingkatkan pula pengelolaannya dengan menunjuk satu orang tenaga honor untuk mengeloka pustaka tersebut setiap hari, agar setiap kelas bisa berkunjung ke pustaka sekolah setiap hari.
Kami akan terapkan tiada hari tanpa membaca bagi murid murid SDN 23 Payakumbuh di perpustakaan sekokah. Disamping membaca di perpustakaan sekokah,murid murid juga di motivasi untuk selalu meminjam buku di pustaka untuk dibaca di rumah, tambahnya.
Ketika ditanya tentang kunjungan pustaka keliling, menurut Amperwati, sangat diminati anak anaknya,karena buku yang dipinjam anak anak untuk di bacanya tidak sama dengan buku yang ada di pustaka sekolah, katanya. YUS