JURNAL SUMBAR | Padang – Jajaran Korem 032/Wbr, Senin (26/11/2018) menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kegiatan itu dilaksanakan di Masjid At Taqwa Korem 032/Wbr Jalan Sudirman No. 29 Padang.
Peringatan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW tersebut dihadiri Kasi Intel Korem Kolonel Kav Mukmin, SIP, Kasi Pers Kolonel Inf. Jajang Kurniawan, Kasilog Kolonel Kav. Asep Solihin, Dandenpom Letkol CPM Muhadini, Wadanden Bekang Mayor CBA Putut Siswanto, para Perwira Bintara, Tamtama, PNS dan ibu ibu Persit se Jajaran Korem Wilayah Padang.
Acara diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an dibacakan Rahmi dari UNP dan Saritilawah oleh PNS Asnidar dari Infolahta Korem.
Dalam sambutan Komandan Korem 032/Wbr Brigjen TNI Mirza Agus, SIP yang dibacakan Kasi Intel menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi ini dilaksanakan untuk merefleksikan nilai-nilai keteladanan dari Nabi Muhammad SAW yang telah membawa kebaikan bagi peradaban umat manusia.
Danrem juga mengharapkan kepada prajurit, PNS dan keluarganya agar dapat mengambil hikmah Maulid Nabi ini sebagai suri teladan, berjiwa besar profesional serta manunggal dengan rakyat.
“Hal ini sesuai dengan tema peringatan Maulid Nabi pada tahun 2018 ini, yaitu “Jadikan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H/2018 M Sebagai Suri Teladan bagi Prajurit dan PNS TNI AD yang berjiwa Ksatria, Militan, Loyal, Pofesional, Modern dan Manunggal dengan Rakyat ”
Drs. H. Mas’ud Abidin, MA selaku penceramah mengatakan, Nabi Muhammad SAW diutus kedunia ini untuk memperbaiki akhlak manusia dimana pada zaman sebelum lahirnya Nabi Muhammad SAW umat manusia penuh dengan jahiliyah atau kebodohan dan kekurang beradaban.
“Saat sekarang ini kita harus memperbaiki silaturrahim diantara kita dan sikap silaturrahim itu juga berawal dari sikap loyalitas terhadap semua baik kepada atasan, rekan maupun kepada bawahan,” ucap Buya Mas’ud Abidin.
“Pada zaman sekarang ini kita harus bijak dalam menyikapi perkembangan yang ada seperti sekarang ini, mari kita tingkatkan iman dan amal kita untuk membentengi diri dari pengaruh negatif dalam kehidupan sehari-hari,” tambah buya sekaligus memimpin langsung pembacaan Do’a dengan khidmat. rilis kapenrem
