JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Ribuan pengguna jalan di Sijunjung, Sumatera Barat, mengeluh. Pasalnya, sejumlah ruas jalan lintas sumatera (Jalinsum) sepanjang Kabupaten Sijunjung rusak parah dan kritis.
Bahkan ruas Jalinsum Sumbar-Riau dari dan ke Kamang Baru, tepatnya di Km Sungai Tambang, daerah setempat konidisinya kritis. Dipenuhi lobang yang dalam dan genangan air, membuat pengguna jalan harus berhati-hati.
Dari pantauan awak media Rabu (6/2/2019), mulai dari perbatasan dari Padangsibusuk hingga Kiliranjao kondisi ruas Jalinsum benar-benar kritis dan rusak parah.
“Kalau orang dari rantau pulang atau warga lainnya melintasi ruas Jalinsum pada saat malam hari dan tertidur dalam mobil, terasa mobil garadak garuduk masuk lobang, pasti mereka sudah menduga, oo..ini kita sudah masuk Sijunjung,”cerita sejumlah jurnalis saat melintasi ruas Jalinsum, Rabu (6/2/2019).
Bahkan akibat banyak ruas Jalinsum rusak itu, tak jarang banyak terjadi kecelakaan lalulintas. Sebut saja disimpang Tanah Badantung, meski sering diperbaiki, namun jalan tersebut rusak dan berlobang kembali.
Begitu juga ruas Jalinsum di sepanjang Kecamatan Tanjung Gadang hingga Kiliranjao menuju Jambi juga banyak Jalinsum yang akut. Bahkan di Bukit Sabalah, kondisi Jalinsum kritis dan terancam terban ke jurang. Carut marutnya inprastruktur di Jalinsum Sijunjung itu banyak dikeluhkan warga.
Tak hanya itu, ruas Jalan Propinsi dari Tanah Badantung hingga Kecamatan Koto VII, Tanjung Ampalu juga banyak mengalami rusak.
“Sampai kapan Jalinsum di Sijunjung ini mulus seperti daerah lainnya. Tolonglah pak gubernur perjuangkan nasib jalan kami banyak yang berlobang dan rusak parah,” S Pado Putih pada awak media, Rabu (6/2/2019). saptarius
