JURNAL SUMBAR | BATUSANGKAR – Berangkat dari pesan nenek dan orang tuanya sebelum meninggal dunia, sejauh manapun kalian merantau, jangan sekali-kali melupakan kampung halaman dan bangun Tanah Datar Luhak Nan Tuo.
Pesan itu dipegang teguh dan digenggam erat, sehingga ibu Hj Merrywati merupakan keluarga dekat kami, tekan Richi, merealisasikan pesan itu dengan membangun Emersia Hotel di kampung halamannya, saat ini sudah beroperasi di Tanah Datar Luhak Nan Tuo.
Khusus bagi saya pribadi, sebut Richi dengan nawaitu baik demi bakti saya ke kampung halaman Tanah Datar. Di hotel Pagaruyung, Sabtu (12/10/19) sore ini, saya mendeklarasikan diri menjadi Balon Bupati Tanah Datar 2021 – 2026. Dan Siap menjadi bupati dan mengabdi untuk Luhak Nan Tuo yang kita cintai.
Untuk menaja pesan neneknya itu, putra asli Nagari Rao-Rao bertubuh gemuk itu, sejak kecil sudah berlanglang buana ke seantero Nusantara. Masa kecilnya dihabiskan di Bengkulu, berusaha di Lampung, kuliah di kota dingin Bandung dan menjabat berbagai organisasi dan berbagai profesi di ibu kota Jakarta.
Saat ini, Richi yang low profile itu masih menekuni profesi Pengacara di kantor Hukum Denesky Nugraha, Aprian, Jakarta yang didirikannya, juga menangani beberapa perusahaan di Lampung, menjadi tenaga ahli di komisi III DPR RI dan dipercaya sebagai Sekretaris Umum IKRAR JAYA (Ikatan Rao-Rao Jakarta Raya), Jakarta dan lain-lain.
Salah satu usaha untuk mengabdi di Tanah Datar, tukas Richi adalah mencalonkan diri menjadi Bupati, dengan meraih BA 1 E , kita bisa berbuat dan mengambil kebijaksanaan lebih banyak untuk Tanah Datar ” Kita tidak menafikan kelebihan mantan bupati M Shadiq Pasadigoe begitu juga keberadaan Irdinansyah Tarmizi. Kalau saya jadi bupati tentu banyak pula akan dibenahi . It is my way “, tutur Richi yang begitu menguasai rinci lika-liku kabupaten Tanah Datar.
Dari kesan pertama bertemu, Richi memiliki penampilan kalem dan cerdas menyikapi setiap pertanyaan yang disodorkan kepadanya.Berbagai pertanyaan tentang Hukum, ekonomi, Pariwisata, Perda, lingkungan, keagamaan sampai-sampai kepada eksistensi Burung Bangau Kuntul yang mewarnai Pohon beringin sakti, dijawab dengan berbagai solusi cerdas.
Menurut Richi, turunnya dia ke kancah Pilkada Tanah Datar sudah melalui pembicaraan dengan para sesepuh Luhak Nan Tuo dan restu tokoh Rao- Rao Hj Merrywati dan organisasi IKRAR JAYA (Ikatan keluarga Rao-Rao, Jakarta Raya).
Dalam menjawab pertanyaan mengenai partai yang mendukung menuju Pilkada Tanah Datar, anak muda energik berusia 35 tahun itu, menjawab tanpa tedeng aling-aling, In Sha Allah tinggal matching saja lagi. ” Apa pun riak-riak politik bakal terjadi jelang Pilkada, kita tetap berkomitmen dengan choice sebagai Balon Bupati Tanah Datar, karena jabatan itu lah yang bisa mengubah eksistensi Tanah Datar ke depan “, tekan Richi Aprian SH, MH.
Dalam pendeklarasian nya sebagai Balon Bupati Tanah Datar 2021 – 2026 di depan Wartawan Luhak Nan Tuo, Richi Aprian didampingi pemuka masyarakat Rao-Rao H Erimen Amir, Dr hanif ismail,Wendra Kelana, Abdurahman dan undangan lainnya.
Di penghujung pembicaraannya, Richi Aprian SH, MH mengharapkan masyarakat Luhak Nan Tuo memberikan partisipasi aktif dalam Pilkada 2021 – 2026. ” Mari kita bangun Tanah Datar bersama-sama dengan semangat baru bersama pemimpin baru dan muda enerjik “, tegas Balon Bupati yang piawai di segala bidang itu. habede