Lindungi Warga Tanah Datar, Bupati Eka Nyatakan “Perang” Terhadap Rentenir
JURNAL SUMBAR | Batusangkar – Kita harus beker semakin keras sekaligus meningkatkan kerjasama dan koordinasi di tengah kondisi serba sulit akibat pandemi Covid.
Hal itu dikemukan Bupati Tanah Datar Eka Putra S.E didampingi Wabup Richi Aprian dalam rapat koordinasi dengan kepala perangkat daerah se-Kabupaten Tanah Datar, Kamis (4/3) di Aula Kantor Bupati Tanah Datar.
Saat Rakor perdana dengan bupati, mengangkat tiga isu strategis, perencanaan pembangunan dan recovery ekonomi, pengelolaan keuangan daerah dan aset daerah serta penanganan Covid 19 yang masih terus bergerak.
Pada kesempatan itu, Kepala Baperlitbang Alfian Jamrah, Kepala Badan Keuangan Daerah Adrion Nurdal dan Kepala Pelaksana BPBD Thamrin memaparkan sesuai tugas dan fungsi masing-masing.
Ketika itu, bupati mengungkapkan, ia merasa terenyuh dengan seorang warganya terlilit rentenir yang jatuh miskin sehingga yang dimakan saja tidak ada lagi.
Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirahim, bupati Eka bersama bapak wakil bupati Richi akan maju memimpin perlawanan terhadap rentenir di Tanah Datar Luhak Nan Tuo.
Untuk itu, Eka meminta OPD membantu pemerintahannya dengan menyiapkan formula untuk mengatasinya ssbagai mana disampaikan dengan menyiapkan data, aturan, dan diskusi dengan daerah lain yang telah berhasil.
Kemudian, siapkan instrumen, koperasi syariah di nagari-nagari, pinjaman lunak tanpa agunan melalui bank langaung siapkan regulasi. Mau tidak mau kita harus serius mengatasi dan niatkan untuk ibadah, tekan Eka.
Sementara itu, Wabup Richi Aprian berharap antar perangkat daerah agar menghilangkan ego sektoral dan karena saat kini sudah satu bendera.
Ditegaskannya, pelayanan publik harus ditingkatkan, masalah perizinan mesti mendapat perhatian, setelan itu penanggulangan kemiskinan di Tanah Datar harus jelas, terukur dan terarah progamnya.
Aktivitas Rakor dihadiri Sekda Irwandi Dt Maruhun Sati selaku moderator, staf ahli, asisten dan kabag di lingkup sekretariat daerah, pimpinan perangkat daerah, camat, Direktur PDAM Tirta Alami Nazwir, dan Direktur Perusahaan Daerah Tuah Sepakat Tanah Datar – habede.
