Ruas Jalan Kabupaten Aie Amo-Maloro Kamangbaru Sijunjung Rusak Parah, Termasuk Aie Angek – Paru

JURNAL SUMBAR | Sijunjung -Sejumlah titik ruas jalan kabupaten Aie Amo – Malaro, Kecamatan Kamangbaru, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, mengalami rusak parah.

Kondisi ruas jalan rusak parah itu sudah berlangsung cukup lama. Jika tak berhati-hati melewati jalan rusak itu bakal membuat pesepeda motor terjerembab.

“Kalau mode iko yo harus berhati-hati. Kalau tidak bisa-bisa per mobil bisa patah. Ini memang sangat parah, lubang lubang jalannya dalam-dalam,”kata Riyan salah seorang sopir yang melintasi jalan kabupaten di Aie Amo – Maloro, Kamangbaru, Minggu (4/9/2022).

Hal serupa juga diakui salah seorang warga Aie Amo bernama Tamar. Bahwa kondisi jalan kabupaten itu sudah cukup lama berlubang.

“Kalau hari hujan, pakaian anak sekolah bantuk dak pakaian sakolah. Mereka melintasi jalan bantuk kubangan. Kondisi jalan parah itu sudah berlangsung cukup lama. Tolong pak, agar jalan kabupaten di Aie Amo – Maloro agar diperbaiki,”pinta Tamar seperti disampaikannya kepada Jurnalsumbar.Com, Minggu (4/9/2022).

Padahal, kata Tamar, setidaknya ada tujuh anggota DPRD asal Kamangbaru yang hendaknya bisa memperjuangkan kondisi jalan kabupaten berlubang itu.

Ketua Forwana Sijunjung, Sahbudin Datuk Sinaro (Datuk Abu), beharap agar Pemkab Sijunjung segera perbaiki jalan-jalan kabupaten yang rusak parah itu.

Ketua Forwana Sijunjung, Dt Abu

“Kami minta Pemkab dan pihak terkait untuk segera memperbaiki jalan – jalan berlubang di sejumlah nagari, baik di Kecamatan Kamangbaru maupun di Kecamatan Sijunjung,”tambah Datuk Abu.

Tak hanya di Aie Amo – Maloro, sepanjang jalan Aie Angek – Paru – Sungaibetung juga banyak ruas jalan kabupaten berlubang, rusak berat dan membelukar. Bahkan jalan kabupaten Aie Angek – Paru, Kecamatan Sijunjung juga rusak berat. Tak percaya? Tengok saja kesana.

 

Syariwan,ST, Plr Kadis PUPR Sijunjung

Plt Kepala Dinas PUPR Sijunjung, Syariwan, ST, membenarkan kondisi jalan rusak itu.

“Itu tidak bisa sekedar rehap saja, tapi harus pembangunan konstruksi baru. Untuk itu dibutuhkan biaya yang cukup besar, nanti kita lapor pada komandan (bupati-red). Semoga di tahun 2023 bisa kita anggarkan,”papar Syariwan menjawab Jurnalsumbar.Com, Minggu (4/9/2022). Mengakui akan membutuhkan anggaran miliran rupiah untuk konstruksi jalan – jalan itu.

Terkait soal jalan sudah menyemak belukar, Syariwan, mengatakan akan segera ditebas.

“Jelang akhir tahun semak-semak jalan kabupaten itu segera diperbaiki,”katanya.*

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.