JURNAL SUMBAR | Padang – Yayasan Doktor Haji Abdullah Ahmad Pendidikan Guru Agama Islam Padang, atau lebih dikenal dengan sebutan Yayasan PGAI Padang, kini dipimpin oleh Irjen. Pol. (Purn) Drs. Sukrawardi Dahlan. Hal ini ditetapkan dengan Keputusan Pembina Yayasan Nomor: 02/YDHAA-PGAI/PEMBINA/KP/X/2022 tanggal 25 Oktober 2022 tentang Organ Yayasan yang ditandatangani oleh Dr. H. Buchari M, MAg selaku ketua dan Yunarlis, SAg, MAg selaku Sekretaris. Dan, perubahan Pengurus Yayasan tersebut juga sudah diterima dan dicatat pada Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan HAM Nomor: AHU-AH.01.06.0038605 tanggal 28 Oktober 2022.
Berdasarkan Akta Notaris Nomor: 59 tanggal 28 Oktober 2022 yang dibuat oleh Notaris Elyunus, SH mengenai Perubahan Pengurus Yayasan yang sudah diterima dan dicatat pada Sistem Administrasi Badan Hukum Kementerian Hukum dan HAM, Organ Yayasan sebagai berikut: Pembina, Dr. H. Buchari M, MAg sebagai Ketua dan Yunarlis, SAg, MPd sebagai Sekretaris. Pengurus, Irjen Pol (Purn) Drs. H. Sukrawardi Dahlan sebagai Ketua, Drs. H. Adzanil Prima Septi, MA, PhD sebagai Sekretaris, dan dr. Armen Ahmad, Sp.PD-KPTI FINASIM sebagai Bendahara. Dan, Pengawas dijabat oleh Dr. Asfar Amir, MM sebagai Ketua.
Yayasan PGAI Padang adalah yayasan yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan yang terpusat di Simpang Empat RSUP Dr. M Djamil, Kota Padang. Di lahan lebih kurang 5 hektar miliknya, Yayasan PGAI Padang memiliki panti asuhan, sekolah tinggi, MA, SMA, MTs, dan RA. Juga banyak aset berupa bagunan rumah dan ruko yang disewakan ke masyarakat.
Sekretaris Pembina Yayasan PGAI Padang, Yunarlis kepada awak media, Sabtu pagi (29/10-2022) mengatakan, dengan terbentuknya pengurus baru tersebut, diharapkan operasional dan pengembangan yayasan bisa lebih baik lagi. “Dan, ini juga sekaligus mengukuhkan keberadaan pengurus yayasan (Yayasan PGAI Padang-red) yang memiliki aset berupa tanah dan bangunan yang sudah bersertifikat atas nama yayasan,” tegasnya. (Enye)