Baznas Sijunjung Salurkan Dana Zakat bagi 171 Mahasiswa Kurang Mampu

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Dalam rangka mendukung kegiatan peningkatan sumber daya manusia kabupaten Sijunjung selama tahun 2022 Baznas Kabupaten Sijunjung telah salurkan dana zakat untuk membantu biaya kuliah kuliah mahasiswa Kabupaten Sijunjung yang kurang mampu.

Menurut Ketua Baznas Kabupaten Sijunjung H.Hidayatullah, Lc.MA. melalui Waka 2 H. Syahril Syahda,SH, dana zakat yang disalurkan untuk membantu meringankan beban kuliah mahasiswa Kabupaten Sijunjung yang kurang mampu itu berjumlah sebesar Rp171.538.500,- untuk 171 orang mahasiswa yang tengah menuntut ilmu di berbagai perguruan tinggi di tingkat Provinsi Sumatera Barat, diluar Provinsi Sumbar bahkan adanya yang di luar negeri.

Mahasiswa yang tengah menuntut ilmu di tingkat Provinsi Sumatera Barat berjumlah 144 orang dengan dana yang disalurkan sejumlah Rp131.200.000,- sedangkan bagi mahasiswa yang sedang kuliah di luar Provinsi Sumatera Barat seperti di Jakarta, Jambi, Medan dan Pekan Baru berjumlah 25 orang dengan saluran dana zakat sebesar Rp25.388.000.

Epi

Sementara mahasiswa yang sedang berkuliah di Luar Negari yaitu di Al Azhar Mesir sejumlah 2 orang dengan saluran dana zakat sebesar Rp14.950.000.

Mendukung kegiatan pendidikan bagi masyarakat kurang mampu guna meningkat kwalitas Sumber Daya Manusia Kabupaten Sijunjung memang suatu kegiatan penting yang ada dalam program Sijunjung Cerdas Baznas Kabupaten Sijunjung, karena memang rendahnya tingkat pendidikan masyarakat kabupaten Sijunjung merupakan suatu masalah besar yang nyata di Kabupaten Sijunjung yang segera di atasi.

“Kami merasa bahwa bantuan biaya kuliah yang telah di salurkan oleh Baznas Kabupaten Sijunjung selama ini jumlah belumlah cukup besar, karena yang di butuhkan mahasiswa memang lebih besar, oleh karenanya kita berharap dan berdo’a semoga dimasa datang kesadaran para Muzaki ( pembayar zakat) di Kabupaten Sijunjung lebih meningkat di masa datang sehingga jumlah pengumpulan ZIS ( Zakat, impak, sedekah) dapat lebih meningkat, sehingga akan dapat meningkatkan penyaluran dana zakat untuk membantu meringankan beban mahasiswa kabupaten Sijunjung yang kurang mampu yang tengah basitungkin menuntut ilmu di berbagai perguruan tunggi di Tingkat Provinsi Sumatera Barat, diluar daerah Propvinsi Sumatera Barat, bahkan di luar negeri sekalipun,”tandas Syahril Syahda sang mantan Ketua DPD II KNPI Kabupaten Sawahlunto Sijunjung priode 1995- 1997.rilis

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.