JURNALSUMBAR | Batusangkar – Diimbau kepada masyarakat Tanah Datar tetap tenang, dan tidak panik, serta tidak terpancing dengan isu-isu atau kabar bohong tentang meletusnya Gunung Marapi. Demikian dijelaskan Bupati Eka Putra,Sabtu( 14/1) di Batusangkar.
Namun Bupati Eka terus meminta masyarakat terutama yang bermukim di lereng Gunung Marapi seperti di Kecamatan Pariangan, Batipuh, X Koto, Sungai Tarab, Salimpaung, dan Tanjung Baru agar selalu waspada, kalau sewaktu-waktu terjadi letusan Gunung disertai dengan lontaran abu vulkanik beserta batu pijarnya.
Disamping itu, Eka juga mengimbau masyarakat tidak melakukan berkegiatan atau tidak beraktivitas dalam radius tiga kilo meter dari puncak gunung dan harus displin memakai masker untuk menghindari hal-hal yang tidak diingini.
Bupati kembali mengharapkan Imam masjid, ustadz membimbing jamaahnya berdoa agar terhindar dari bencana erupsi Gunung Marapi yang saat ini terus melihatkan peningkatan.
Dari monitoring awak media, erupsi gunung Merapi telah terjadi sejak Sabtu(7/1) dan sampai saat saat ini, erupsi terus berlangsung di kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Agam – habede
