JURNALSUMBAR |Batusangkar -Tanggal 26 Februari 2023 tepat sudah dua tahun Eka Putra-Richi Aprian menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar.
Untuk mengukur kepuasan publik terhadap pasangan Bupati Eka Putra – Richi Aprian dalam dua tahun kepemimpinannya. Liberte Institute melakukan survey dengan hasil 78,3 persen masyarakat puas dan sangat puas dengan kinerja pasangan yang mengusung jargon Era Baru .
Lalu 71,5 persen responden menjawab kalau mereka puas dengan kinerja pemerintahan Eka-Richi, 6,8 persen sangat puas.
Sedangkan yang tidak puas ada 14,5 persen responden. Lalu, 6,6 persen tidak tahu atau tidak menjawab,sebut Direktur Eksekutif Liberte Institute, Indrayadi, Rabu kemaren.
Dikataka,Indrayadi, 58,6 persen responden mengaku puas dan sangat puas karena pelayanan pemerintah pada masyarakat, sebanyak 14,8 persen karena bantuan di bidang pertanian, sebanyak 6,9 persen karena biaya pendidikan atau sekolah, 6,8 persen karena pengentasan kemiskinan, dan 4,8 persen karena biaya kesehatan dan obat-obatan.
Kemudian, 14,5 persen responden mengaku tidak puas, karena pelayanan pemerintahan pada masyarakat sebanyak 32,6 persen, pengentasan kemiskinan 22,8 persen, infrastruktur jalan/jembatan 15,8 persen dan persoalan pertanian 13,0 persen.
Terus 90,6 persen responden menilai pelayanan administrasi kependudukan, yaitu kepengurusan KTP, Kartu Keluarga, Akta kelahiran dan akta kematian baik dan sangat baik. “Hanya 3,4 persen yang mengaku tidak baik, sisanya tidak menjawab,tutur Indrayadi.
Liberte Institute juga bertanya kepada responden masalah apa yang paling mendesak diselesaikan oleh pemerintah dibawah kepemimpinan Eka Putra-Richi Aprian selama masa sisa jabatan.
18 persen berharap pengentasan kemiskinan, sebanyak 16,8 persen berharap pemerintah menyelesaikan persoalan alat tani/pupuk pertanian/bibit/ dan mengatasi penyakit tanaman.
16,1 persen meminta perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan, lalu 12,9 persen terkait lapangan pekerjaan, beasiswa 10,9 persen, jaminan kesehatan 6,8 persen, UMKM 6,6 persen, dan air bersih 2,8 persen,imbuh Indrayadi lagi.
Dikatakan, survey dilaksanakan periode 16-22 Februari 2023 di seluruh nagari di Tanah Datar dengan metoda multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden dengan menggunakan kuisioner.
1.200 responden dengan margin of error 3 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Wawancara yang dilakukan oleh surveyor dikontrol secara sistematis oleh tim Liberte Institute dengan melakukan cek ulang di lapangan sekitar 30 persen dari total responden yang masuk,Indrayadi mengatakan.
Pendapatnya terkait hal ini, Bupati Tanah Datar Eka Putra mengatakan, semua capaian di atas merupakan kerja keras seluruh ASN Tanah Datar, seluruh pendukung, seluruh masyarakat Tanah Datar.
PR kita masih banyak yang harus di kerjakan. Dan saya tidak bisa jalan sendiri. Semuanya adalah kerjasama dengan berbagai pihak. Mulai dari ASN, pendukung, tokoh-tokoh masyarakat, ulama, kaum adat, bundo kanduang. Dan tak lupa juga karena dukungan DPRD Tanah Datar dan Forkopimda,pungkasnya – habede