Berbuka bersama Wartawan, Ini yang Disampaikan Bupati Sijunjung
JURNAL SUMBAR| Sijunjung – Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Benny Dwifa Yuswir, S.STP., M.Si., pada Rabu (12/3/2025) mengundang wartawan untuk berbuka bersama.
Dalam berbuka bersama wartawan dan klub RX King serta Vesva di rumah dinas bupati itu, Benny didampingi Asisten 3 Setdakab Edwin Suprayogi, Ketua TP PKK Ny Nadia Fitri, Kepala Bank Nagari, Direktur PDAM Tirta Sanjung, Doni Novriadi–yang juga ketua klub RX King, Plt Kepala BKPSDM/Kadis Nakertrans, Khamsiardi, Kadis Parpora dan Kadis PMN Sijunjung, dan sejumlah pejabat lainnya juga hadir.
Dihadapan para wartawan yang penuh keakraban, Benny menyampaikan berbagai hal terkait Efisiensi anggaran.
“Kami sangat berharap dukungan penuh dari rekan-rekan media untuk terus mengabarkan perkembangan di Kabupaten Sijunjung. Meski tidak ada kontrak kerja sama, akibat efisiensi anggaran, mudah-mudahan kondisi ini bisa kembali normal pada 2026 nanti,” harap bupati.
Ia menjelaskan, anggaran infrastruktur daerah saja terpangkas hingga Rp73 miliar, mengakibatkan perbaikan jalan hanya bisa dilakukan sebatas tambal sulam. Selain itu, dampak defisit anggaran tahun sebelumnya yang mencapai Rp44 miliar membuat Pemkab harus berupaya menutup kekurangan dana sekitar Rp114 miliar.
“Ini kenyataan yang harus kita hadapi. Meski anggaran terbatas, kami berharap teman-teman media tetap menyajikan berita yang berimbang dan memberikan edukasi positif kepada masyarakat,” tambahnya.
Namun, di tengah tantangan anggaran, Benny membawa kabar baik. Beberapa investor besar dikabarkan akan masuk ke Sijunjung, terutama di sektor energi terbarukan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan gas bumi.
Tak hanya itu, sektor pertambangan juga berpotensi bangkit seiring revisi undang-undang minerba. Benny menyebut, lahan seluas dua hektar bisa segera dimanfaatkan untuk pertambangan emas atau batu bara, tinggal menunggu aturan turunannya.
“Kami sudah berdiskusi dengan Pak Asan, anggota DPR RI dari Komisi III yang asli Palangki. Beliau mendukung penuh agar Sijunjung bisa mengelola sumber daya alamnya secara mandiri,” jelas Benny.
Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah dan media, diharapkan Sijunjung mampu melewati masa sulit ini dan terus bergerak maju menuju pembangunan yang lebih baik.*
