Serius Urus Pariwisata, Bupati Muzni Zakaria Tak Segan Pungut Sampah dan Pel Rumah Gadang

JURNAL SUMBAR | Padang – Kerja keras dan kerja cerdas Bupati Muzni Zakaria majukan pariwisata Solok Selatan berbuah manis. Kawasan Nagari Seribu Rumah Gadang kini menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo, dan Rp110 miliar APBN pun mengucur untuk merevitalisasinya.

“Alhamdulillah, terobati lelah perjuangan panjang dengan perhatian khusus Bapak Presiden Jokowi terhadap Kawasan Seribu Rumah Gadang,” sebut Muzni Zakaria pada diskusi santai dengan Komut BRI Andrinof Chaniago, Dirut Kunango Jantan Grup Asril Etek, Owner RSU Naili DBS Padang Indra Warman, Penggiat Wisata Syafriawati, Pemred Jurnalsumbar.com Novermal Yuska dan Humas BRI Sumbar Penheri di Padang, Minggu pagi, 11 Maret 2018.

“Dan, ini tak lepas dari arahan dan bantuan Bapak Andrinof Chaniago, putera terbaik Minangkabau yang kini jadi orang kepercayaan Bapak Presiden Jokowi,” ujar Muzni Zakaria.

“Saya juga banyak belajar dari Bapak Asril Etek yang sukses dengan Kunango Jantan-nya,” tambahnya.

Dikatakan Muzni, prasasti peresmian Revitalisasi Kawasan Nagari Seribu Rumah Gadang yang ditandatangani Presiden Jokowi pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2018 di Padang, 9 Februari lalu diperlakukannya secara khusus dan istimewa, yaitu diletakan di tempat tidurnya dan dipandangi semalam suntuk. “Malam itu saya tidur di lantai bersama isteri saya,” kenangnya.

Lebih lanjut dijelaskan, kini proyek yang mengangkat Solok Selatan ke dunia internasional itu dalam proses lelang di Kementerian PUPR. “Alhamdulillah Bapak Presiden kucurkan APBN Rp110 miliar, dan dilaksanakan dengan sistem tahun jamak,” terangnya. “Kawasan ini juga akan kita lengkapi dengan sebuah menara cantik dan insya Allah akan jadi ikon Sumatera Barat,” tambahnya.

Diakui Muzni bahwa mengubah mindset masyarakat menjadi tuan rumah pariwisata yang baik memang susah. “Terpaksa seperti memandikan kuda, kita harus turun tangan,” ujarnya. “Kalau nampak ada sampah di lokasi wisata, saya turun dan saya pungut sampah itu sembari mengajak masyarakat di sana menjaga kebersihan,” tambahnya.

“Saya juga sering menyapu rumah gadang dan mengepelnya, dan kemudian berterimakasih kepada pemiliknya,” ujar Ketua Gerindra Solok Selatan itu.

Muzni menegaskan, pihaknya akan terus meningkatkan kebersihan kawasan wisata, termasuk menghadirkan toilet yang bersih. “Kita juga terus meningkatkan pelayanan bagi wisatawan yang datang ke Solok Selatan,” tegasnya.

Selain Kawasan Nagari Seribu Rumah Gadang, tambah Muzni, Solok Selatan juga punya objek wisata Istano Rajo Balun, Masjid 60 Kurang Aso, Kebun Teh Liki, Hot Water Boom, Aia Malanca, Air Terjun Tangsi Ampek, Air Terjun Kembar, Valoe Argo, Rumah dan Tugu PDRI, Rumah Gadang 21 Ruang, dan Goa Puti Linduang Bulan. “Kuliner tradisional Solok Selatan juga menggoda selera, dan pasti pengen mencoba lagi,” pungkasnya.

Kenangan Jokowi di Solok Selatan

Revitalisasi Kawasan Nagari Seribu Rumah Gadang di Muaro Labuh, kabupaten Solok Selatan berawal dari kenangan Jokowi muda naik Gunung Kerinci tahun 1983. Jokowi muda naik bis selama 3 hari dari Jawa melalui Padang, Solok Selatan lalu menuju Gunung Kerinci. Dan, Jokowi muda kagum melihat keindahan rumah gadang di Solok Selatan.

“Anak muda (Jokowi muda-red) tersebut adalah yang ada di depan Bapak Ibu semuanya saat ini,” sebut Presiden Jokowi pada peringatan HPN 2018 di Padang, dan langsung disambut tepuk tangan meriah 3.000 tamu.

“Saya ingat betul waktu naik Gunung Kerinci, lewat Solok Selatan, ada rumah tradisi adat, yaitu rumah gadang, sangat indah sekali,” lanjut Jokowi.

Kekaguman akan keindahan rumah gadang itu pun masih terasa sampai kini, saat Jokowi sudah duduk menjadi orang nomor satu di Indonesia. Sebagai bentuk kekaguman, Presiden Jokowi memerintahkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono merevitalisasi rumah-rumah gadang di Kabupaten Solok Selatan.

“Sebagai bentuk kekaguman, saya mencanangkan merevitalisasi seribu rumah gadang Kabupaten Solok Selatan, provinsi Sumatera Barat. Tadi pagi saya sudah perintahkan Pak Menteri, tolong selesaikan tahun ini,” lanjut Jokowi.

Revitalisasi rumah-rumah gadang ini akan menjadi prototipe pembangunan rumah gadang yang ada di Sumatera Barat, bahkan seluruh Indonesia. Suandi