Medan Berat, Nagari Muaro Sungai Lolo Kecipratan Motor Trail Jelajah Desa

JURNAL SUMBAR | Pasaman – Kehadiran dana desa Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI, bagaikan oasis di padang pasir tandus. Bermacam persoalan pelik nagari berangsur diminimalisir, alhasil kesejahteraan nagaripun sudah mulai terangkat.

Salah satu tampak di Nagari Muaro Sungai Lolo, Kecamatan Panti, Kabupaten Pasaman. Sebagai nagari terujung dengan bentuk geografis sulit, berhias tanjakan tinggi dan jalan bergelombang, maka aksespun menjadi sangat sulit.

Epi

Dalam kunjungan Tim Jelajah Desa (Nagari) silaturahmi nagari dan Ramadhan berbagi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI, di Pasaman hari ini. Staf Khusus Kemendes PDTT bidang Kebijakan Strategis H. Febby Datuk Bangso yang mendengar kabar tersebut langsung memberikan bantuan satu unit motor trail.

“Kalau medan sulit, tentu yang dibutuhkan adalah motor trail. Semoga ini bermanfaat di Nagari Muaro Sungai Lolo,” ungkap H Febby Datuk Bangso, Senin 11 Juni 2018.

Wali Nagari Muaro Sungai Lolo, Ogi Arianto bersyukur mendapat bantuan motor trail. Medan yang sulit, maka jenis motor standar belum dapat melaluinya. “Ada pendakian, jalan bercambang, berlumpur kalau hari hujan. Kalau motor trail tentu bisa. Ini sangat membantu,” ungkapnya.

Dia berharap Kemendes terus memperhatikan Nagari Muaro Sungai Lolo. Sehingga angsur berangsur masyarakat nagari menjadi lebih sejahtera. “Pada umumnya masyarakat bertani. Kalau akses bagus, tentu kehidupan jadi lebih bagus,” ujarnya. (rilis tjd kemendes)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.