JURNAL SUMBAR | Batusangkar – 225 orang mahasiswa Universitas Bung Hatta Padang terdiri dari FEB (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) 130 orang , dan FKIP ( Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan) 95 orang melaksanakan seminar lapangan di Istano Silinduang Bulan, Sabtu(23/11/19).
Di Istano Silinduang Bulan mahasisiswa seminar lapangan FEB, dan FKIP diterima beberapa orang Datuk Silinduang Bulan,yakni, Dt Rajo Malano, J Dt Cumano Ketua KAN Pagaruyung, Malin Marajo yang berkuasa di Istano Silinduang Bulan, S Paduko Siramo orang besar Istano Silinduang Bulan.
Dalam kuliah lapangan para mahasiswa di perkenalkan berbagai tradisi dan adat budaya Minangkabau, pasambahan, prinsip ekonomi orang Minang, makan bajamba di rumah gadang dan pengenalan kerajaan Pagaruyung, Istano Basa Pagaruyung dan Istano Silinduang Bulan oleh datuk-datuk di Silinduang Bulan Pagaruyung.
Dalam kesempatan itu, Daulat Tuanku Rajo Alam Minangkabau Dr Sultan Mohd farid Tuanku Abdul Fatah menjelaskan, seminar adat budaya Minangkabau, dan prinsip ekonomi orang Minang yang diberikan kepada mahasiswa sangat bermanfaat, karena para mahasiswa akan mengetahui kebesaran falsafah kehidupan orang minang itu sendiri.
Untuk itu Daulat Tuanku Dr Mohd Farid mengharapkan mahasiswa terus mempelajari adat budaya dan kehidupan orang Minangkabau untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari ” Saya merasa berbesar hati, mahasiswa FEB, dan FKIP Bung Hatta begitu antusias mengikuti seminar adat budaya, dan prinsip ekonomi orang Minang yang disampaikan para Datuak serta beberapa orang Datuk Istano Silinduang Bulan ,” sebut Daulat Tuanku Dr Mohd Farid.
Dalam seminar di Istano Silinduang bulan, turut sebagai pemateri Ketua KAN Pagaruyung J Dt Cumano dengan materi ‘ Anak dipangku kemanakan dibimbing’ . Datuak Silinduang Bulan, Dt Rajo Malano menguraikan materi tentang ‘ Prinsip Orang Minangkabau berdagang’ .
Sedangkan S Paduko Siramo S merupakan orang besar Istano Silinduang Bulan menyampaikan materi ‘ Tentang pasambahan, dan falsafah makan bajamba’.
Selanjutnya, Dosen Pembimbing Dr Wirnita menjelaskan, dalam kegiatan seminar lapangan mahasiswa di Istano Silinduang Bulan mendalami ilmu adat budaya, dan kehidupan orang Minangkabau, serta prinsip Orang Minang berdagang yang sangat besar artinya bagi mahasiswa FEB, dan FKIP.
Dikatakannya, khusus seminar hanya dilakukan di istana silinduang bulan, seterusnya mahasiswa akan mengunjungi rumah gadang Dt Pucuak di Pinang Balirik Situjuh Kabupaten Lima Puluh Kota, dan mengunjungi kota wisata Bukittinggi dan kembali ke Padang kota. habede