JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Masyarakat Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, sempat geger akibat adanya penemuan dugaan tulang-belulang manusia di Jorong Samiak, Nagari Kandang Baru daerah setempat pada Senin (9/3/2020) lalu.
Hingga kini jajaran Polres Sijunjung dibawa pimpinan Kasat Reskrim Polres Sijunjung Iptu Fetrizal, SIK dan Kapolsek IV Nagari beserta anggota melakukan olah TKP.“Hari ini adalah hari ke-2 penyisiran bandarkali tempat penemuan kerangka manusia itu. Hari ini (Rabu, 11/3/2020) sekitar pukul 09.30 WIB di Jorong Lintas Harapan Nagari Palangki, Kecamatan IV Nagari Kabupaten Sijunjung juga dilakuka olah TKP (tempat kejadian peristiwa),” kata Kapolres Sijunjung AKBP Driharto,SIK melalui Paur Humas Polres Sijunjung, Iptu Nasrul alias Ajo pada awak media, Rabu (11/3/2020).
Disevut Ajo Nasrul, bahwa kegiatan dilakukan dengan cara penyisiran disepanjang tali bandar dipinggiran Jalan Tol Kandang Baru dengan radius 50 meter dari TKP.“Dari hasil penyisiran di TKP ditemukan beberapa bagian kerangka manusia yang tersebar 4 titik disepanjang tali Bandar tersebut,”jelas kapolres yang saat ini kegiatan penyisiran masih tetap dilakukan.
Seperti dilansir media lokal sebelumnya, bahwa masyarakat di Kabupaten Sijunjung dihebohkan dengan penemuan potongan tengkorak manusia.
Menurut Kasatreskrim Polres Sijunjung, Iptu Fetrizal, saat itu mengatakan, tengkorak tersebut pertama kali ditemukan oleh Lismaliar di semak-semak yang tidak jauh dari rumahnya pada Senin (9/3/2020).
“Kemudian saksi memberitahukan ke Polres Sijunjung,” katanya. Bahkan penemuan tengkorak tersebut sempat viral di media sosial Facebook yang diposting oleh akun medsos
Menurut warga, lokasi penemuan tengkorak merupakan tempat pembuangan, sehingga tidak menaruh curiga dengan bau bangkai yang bersumber dari dalam saluran air (drainase) jalan.
“Untuk berapa lama korban berada di sana dan berapa umurnya, pihak kepolisian Resor Sijunjung sedang melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebelum di evakuasi,” ujarnya.
Dari hasil olah TKP, Tim Inafis Polres Sijunjung menemukan beberapa potongan tulang lainnya dan BH warna merah yang diduga milik korban yang ditemukan di sekitar TKP.
“Saat ini petugas Inafis serta Polsek Sijunjung dan Polsek IV Nagari masih melakukan penyisiran sekitar TKP guna pengumpulan dan menemukan bukti bukti lainnya di lokasi kejadian,” tuturnya. rilis polres/saptarius