Pengeroyokan Rafi Ariansyah, WD 3 FIS UNP Tepis Dugaan Keterlibatannya

JURNAL SUMBAR | Padang — Wakil Dekan 3 Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang, Dr Yudi Antomi ketika ketika dikonfirmasi terkait pengaduan mahasiswanya, membantah bahwa dirinya diduga terlibat.

Dia mengatakan berkenaan dengan kejadian pelaporan perkelahian antar mahasiswa, itu sama sekali diluar pengetahuannya, “Jadi saya sama sekali tidak bisa dikaitkan dengan kejadian tersebut. saat ini terus dilakukan mediasi oleh pihak fakultas, saya rasa demikian pak,” demikian dijelaskan Yudi via whatshappnya, Selasa (7/4/2020).

Seperti diberitakan sebelumnya Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara FIS UNP Rafi Ariansyah, melaporkan penganiayaan dirinya oleh orang tidak dikenalnya ke Polsek Padang Utara pada Kamis (12/3)/2020) lalu.

Epi

Kasus penganiayaan ini diduga didalangi Wakil Dekan 3 FIS UNP Yudi Antomi, lantaran percekcokan sebelumnya dengan wakil dekan tersebut.

Rafi menjelaskan, aksi penganiayaan tersebut terjadi beredarnya isu bahwa dirinya mengancam akan membunuh WD3 FIS UNP. Pada hal sebaliknya, Rafi yang diancam oleh anak WD3 akan mencari dan membunuh Rafi.

Percekcokan itu terjadi diawali saat Rafi pertemuan konsultasi Rabu (11/3) mengenai acara lomba karya tulis mahasiswa dan itu tidak direspon dengan baik oleh WD3 tersebut.

“Saat ini saya ingin mempertanyakan kepada pihak Polsek tentang kelanjutan laporan saya. Mungkin karena wabah virus Corona pihak Polsek belum menindaklanjuti laporan saya itu,” kata Rafi, Senin (5/4). (Ald)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.