Bupati Sijunjung Salurkan BLT Dana Desa ke Warga Terdampak Covid-19 di Nagari Koto Baru
JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Lagi, secara simbolis Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Yuswir Arifin kembali menyerahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa tahap 1.
Setelah sebelumnya menyerahkan BLT DD pada warga Nagari Palaluar, Kecamatan Koto VII, pada Selasa (12/5/2020) Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin pun kembali menyalurkan BLT DD itu pada warga terdampak Covid-19.
Kali ini ada sebanyak 141 kepala keluarga (KK) terdampak Covid-19 di Nagari Koto Baru, Kecamatan IV Nagari menerima BLT DD. Penyerahannya dilakukan secara simbolis oleh Bupati Yuswir Arifin pada Selasa (12/5/2020).
Sementara Walinagari Koto Baru, Pendri Yusman dalam laporannya menyampaikan, BLT yang bersumber dari Dana Desa/Nagari tahap 1 tersebut diserahkan pada 141 KK.
Pendri menyebut, dalam proses pendataan penerima bantuan, pihak nagari melibatkan banyak pihak untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan.
Pendri juga menyebut, untuk seluruh jenis bantuan terdampak Covid-19, warga Koto Baru terdata sekitar 400 KK sebagai penerima. Namun jumlah tersebut menurut Pendri masih menyisakan sekitar 200 KK lagi yang dirasa berhak mendapat bantuan karena ikut terdampak.
“Semoga menjadi perhatian bagi bupati agar 200 KK warga kami tersebut bisa diakomodir melalui bantuan lainnya,”ujar Pendri Yusman.
Kejari Sijunjung, Priwijeksono saat penyerahan secara simbolis BLT di nagari Koto Baru Kejari Sijunjung, mengatakan, Kejaksaan sebagai pendamping Dana Desa sangat berharap BLT ini tepat sasaran.
“Kami yakin seluruh nagari di Sijunjung menyalurkan dana desa/nagari sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku, semoga saja bantuan ini mampu meringankan beban masyarakat terdampak Covid-19.
Sementara itu Bupati Yuswir Arifin dalam sambutannya kembali mengajak seluruh masyarakat untuk menyempatkan diri untuk mendoakan agar Sijunjung terus terjaga dari penyebaran Covid-19.
“Selesai beribadah sholat, mari kita mendoakan agar Sijunjung mampu bertahan dengan status zero Covid-19,”himbaunya.
Ia mengaku sangat mengapresiasi langkah-langkah pemerintah nagari dalam menangkal potensi penyebaran virus Corona, turutama antisipasi dan pemeriksaan ketat terhadap perantau yang pulang kampung.
Terkait BLT ini, bupati menyebut nagari Koto Baru adalah nagari yang ke- 7 yang telah menyalurkan BLT Dana Desa/Nagari tahap 1.
“Gunakanlah dengan sebaiknya bantuan yang diperoleh, jangan dijadikan untuk hal yang kurang berguna, seperti beli pulsa, atau lainnya, tapi pergunakanlah untuk memenuhi kebutuhan,”ucap bupati Yuswir Atifin.
Ia mengatakan, untuk masyarakat yang kurang mampu, tetapi belum terdata sebagai penerima bantuan terdampak Covid-19, Pemerintah Daearah sudah menyiapkan dana persiapan lebih kurang Rp22 miliar untuk menyusuri masyarakat yang tidak terdata tersebut.
Turut hadir dalam penyerahan BLT tahap 1 Nagari Koto Baru, Kepala Dinas PNM, Kamsuardi, Kepala Dinas Kominfo sekaligus jurubicara penanganan Covid-19, Rizal Efendi, Kapolsek IV Nagari, Camat IV Nagari dan watga lainnya.hen/ius
