Kecewa Soal Pembagian BLT, Ratusan Warga Mengamuk, Kantor Walinagari Ampang Kuranji Dharmasraya Dirusak
JURNAL SUMBAR | Dharmasraya – Merasa kecewa atas pembagian dan penyaluran Bantuan Lansung Tunai (BLT) Covid-19 yang diduga tidak adil dan tak merata. Ratusan warga mendatangi Kantor Walinagari Ampang Kuranji, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.
Ratusan warga yang tak puas itupun melakukan aksi dan melempari Kantor Walinagari Ampang Kuranji, Kecamatan Koto Baru, Kabupaten Dharmasraya beberapa kaca jendela dirusak hingga pecah berantakan. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (28/5/2020) malam.
Untungnya aksi warga yang menyeruduk kantor walinagari itu tak berkepanjangan. Sebab, puluhan anggota Polsek dan Koromil Koto Baru berhasil mengamankan warga.
Hasil pantaun eko kontributor Jurnalsumbar.com di lapangan, kantor Walinagari Ampang Kuranji sudah mulai aman dan kondhusif.
Untuk menghindari aksi susulan anggota Polsek Koto Baru dan anggota Koramil Koto Baru berjaga jaga di sekitar kantor Walinagari Ampang Kuranji, kalau terjadi aksi susulan warga.
Dengan adanya aksi warga tersebut , Kapolres Dharmasraya AKBP Aditya Galayudha Ferdiansyah, SIK, MT, melalui Kapolsek Koto Baru. AKP Nafris SH, yang di dampingi Camat Koto Baru, Berlian, di lokasi Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) membenarkan peristiwa tersebut.
“Kami terima ada sekelompok ibu-ibu dan warga yang diduga kecewa dengan pembagian Bantuan Lansung Tunai (BLT) pandemi covid -19 yang tidak sampai kepada mereka. Dan membuat melakukan aksinya terhadap kantor wali Ampang Kuranji ini,”jelasnya.
Disebutkannya, sekelompok warga yang mendatangi kantor Walinagari Ampang Kuranji, sekitar jam 19:30 WIB malam.
“Kami bersama anggota Polsek Koto Baru dan pak camat Koto Baru dan di bantu oleh anggota Koramil Koto Baru menuju ke Tempat Kejadian Peristiwa (TKP), dan menenangkan sekelompok warga yang emosi dan kami bersama sama tokoh masayarakat setempat meredam masa yang telah berkumpul di halaman Kantor Walinagari Ampang Kuranji, Kecamatan Koto Baru untuk membuabarkan diri,”jelas kapolsek.
“Saat ini situasi sudah aman dan terkendali serta kondhusif, hanya saja kaca pintu kantor Walinagari Ampang Kuranji ini mengalami pecah, dan kami bersama unsur wali nagari ampang kuranji dan tokoh masyarakat setempat serta dari pemerintah Kecamatan Koto baru melakukan pertemuan,” ucap Kapolsek Koto Baru, AKP Nafris, SH. eko
