JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Kepala Dinas Kominfo Sijunjung, Sumatera Barat, yang juga Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Rizal Efendi, membenarkan Delapan petugas di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Muaro Sijunjung Kelas IIB dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Dengan adanya petugas Lapas Muaro Kelas IIB terinfeksi positif, maka Sijunjung tak lagi zona hijau yang jebol alias pacah talua.
“Ya, ada delapan petugas di Lapas terinfeksi positif Covid-19. Informasi tersebut berdasarkan laporan dari Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Bukittinggi dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc,”kata Rizal Efendi dalam keterangannya pada wartawan di Media Centere Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Dalam jumpa pers tersebut Kadis Komino didampingi Kabag Tapem, utusan Dishub dan Sekretaris Kominfo Sijunjung serta Kasi Humas Djonedi Deyusa PI.
Kedelapan petugas Lapas itu sedang bersiap-siap untuk di isolasi ke Padang. “Petugas Lapas yang terinfeksi itu kini tengah bersiap menuji Padang untuk di isolasi. Hingga saat ini warga binaan Lapas belum ada yang terkonfirmasi dan dari hasil swab sebanyak 132 orang semua dinyatakan negatif,”jelas Rizal Efendi lagi.
Ditambahkan Rizal Efendi, sebanyak 253 warga binaan akan dilakukan test swab di Lapas Kelas II Muaro Sijunjung. “Hari ini (Rabu,27/5/2020-red) akan dilakukan test swab terhadap warga binaan, dimulai pukul 09.00 WIB,”tambah Rizal yang minta warga Sijunjung untuk taat himbauan PSBB.
Selain itu, kediaman pasien terjangkit positif Covid-19 juga dilakukan penyemprotan diapektan serta keluarga pasien juga d lakukan test swab. Bahkan para petugas pun mendatangi rumah-rumah pasien untuk lakukan penyemprotan dispektan. ius