JURNAL SUMBAR | Dharmasraya – Balai Wilayah Sungai Sumatra V (BWSS V) terus kebut pembangunan dinding penahan tebing Sungai Siat, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat yang bernilai Rp7 miliar. Diharapkan beronjong ini meminimalkan potensi banjir dari aliran sungai tersebut.
Konsultan Supervisi pembangunan dinding penahan tebing Sungai Siat, Hendrizal mengatakan, pembangunan didanai APBN itu dilakukan dalam jangka waktu 8 bulan.
“Sekarang progresnya sudah 30 persen,” tandasnya, kemarin.
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengecek proses pembangunan dinding penahan tebing Sungai Siat di Kecamatan Koto Baru, kemarin, untuk mendorong proses pembangunan yang sedang berjalan, agar selesai tepat waktu.
“Pembangunan ini kita cek secara berkala, agar kontraktor bekerja tepat waktu dan sesuai spesifikasi teknis,” ujar Sutan Riska, sebagaimana rilis yang diterima Langgam.id.
Dikatakan Sutan Riska, pembangunan dinding penahan tebing di Sungai Siat ini, tidak hanya untuk mengatasi banjir dan penggerusan pinggir sungai. Melainkan juga akan diarahkan untuk menjadi pusat ekonomi dan wisata masyarakat.
“Secara bertahap, pembangunan dinding penahan tebing sungai ini akan sampai ke Jembatan Batang Siat di jalan lintas,” bebernya.
Baca Juga: Jembatan Penghubung Sumbar – Riau di Sopan Jaya Dharmasraya Rampung Akhir Tahun
Sutan Riska juga menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada masyarakat Koto Baru yang sudah turut berpartisipasi mengawasi pembangunan yang sedang berjalan.
“Saya sering mendapat laporan dari masyarakat menyangkut perkembangan pembangunan proyek Sungai Siat ini. Dan saya sangat mengapresiasi hal itu, karena ini menunjukkan kepedulian dan partisipasi masyarakat terhadap pembangunan yang dilaksanakan pemerintah,” pungkasnya.sumber;langgam.id