Bahas Pengawasan Berbasis Risiko, 97 Peserta Ikuti Bimtek di Kantor Itda Sijunjung

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Sebanyak 97 peserta dari sejumlah sekretaris dilingkup Pemkab Sijunjung, dan para kasubag serta APIP dilingkungan Inspektorat Daerah (Itda) ikuti bimbingan teknis (Bimtek) penyusunan perencanaan pengawasan berbasis resiko di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat.

Kegiatan yang dikemas Inspektorat Daerah (Itda) itu berlangsung sejak Selasa hingga Kamis (21-23/12/2021) di Kantor Itda Kabupaten Sijunjung di Muaro Sijunjung.

Kegiatan itu sendiri dibuka secara resmi Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir diwakili Irda,Welfiadril, Ap, S.Sos M.Pd.

Dihadapan peserta, bupati menyebutkan
perencanaan pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pemda tahun 2022 berfakus pada pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan Pemda yang disusun berbaris prioritas dan risiko.

“Hal ini sekaligus merupakan tantangan bagi APIP dalam mempertahankan level 3 ditengah permasalan sumberdaya, baik anggaran maupun SDM yang terbatas,”sebut bupati seperti yang disampai Wakil Ketua Tim UPP Saber Pungli Kabupaten Sijunjung itu.

Ditambahkannya, kegiatan pengawasan dapat berjalan efektif dalam mendukung pencapaian tujuan Pemda apabila difokuskan pada unit kerja/kegiatan yang berkontribusi signifikan pada tujuan pemerintah daerah dan mempunyai risiko yang tinggi.

Selain itu, bupati mengatakan, Register risiko dilaksanakan terhadap tujuan, program dan kegiatan yang mempunyai risiko tinggi, sehingga menjadi informasi bagi APIP dalam mekakukan penilaian risiko (risk assessment) serta dasar perencanaan pengawasan tahunan.

“Oleh karena itu, diharapkan kepada seluruh perangkat daerah dapat melakukan register risiko secara memadai dan terukur terhadap program dan kegiatan yang memiliki risiko tinggi,”tegas bupati.

Bimtek tersebut menghadirkan pemateri dari BPKP Sumbar, seperti Jejeng, Prima, Diyo dan Fitrial serta dari Irda Sijinjung, Welfiadril. ius