Kalapas Narkoba Sawahlunto Gelar Evening Coffee Penuh Keakraban Bersama Puluhan Wartawan dan Sumbangkan Suara Emas
JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Fakta, dan bukti nyata. Baru tiga pekan menjabat sebagai Kepala Lapas Narkoba Sawahlunto, Sumatera Barat, Fajar Nurcahyono Assyifa, A.md.I.P ,. S.H., langsung gandeng wartawan penuh keakraban.
Terbukti, sejak ia menjabat Kalapas Narkoba Sawahlunto sejak 7 September 2024 lalu, menggantikan Rommy yang pindah tugas ke Lapas Cerbon, setidaknya sudah duakali melakukan pertemuan dengan kalangan insan pers di Kota “Arang” Sawahlunto.
Setelah melakukan Coffee Morning, pada Senin (30/9/2024) Senin lalu, pada Selasa (8/10/2024) malam, di Hotel Khas Ombilin daerah itu, alumni Akademi Ilmu Pemasyarakatan Angkatan 38 itu kembali melakukan pertemuan.
” Kami sangat senang dan bersyukur atas silaturahmi ini, mudah-mudahan kedepan sinergi dan publikasi lapas narkotika Sawahlunto dan rekan-rekan media dapat terjalin dengan baik,”ujar suami dari Rinna Suryanti itu, menyebutkan, wartawan adalah keluarga baginya. Sebab, ia menjadi Owner dari Cerbon Warta sejak 2021.
“Cita-cita saya dulunya jadi jurnalis, namun malah jadi ASN,”kenang suami anggota DPRD Cerbon Kota dari Komisi 3 Wakil Ketua BK Partai PAN itu
Untuk diketahui, sebelum pindah ke Sawahlunto, sosok anak seribu pulau itu pernah dipercaya sebagai Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Cerbon.
Ia merupakan putra kelahiran Bogor, 23 April 1984 silam. Kalau dulu, bapak dari tiga putri itu hanya ngurus soal barang sitaan. Dan kini, Fajar mengurus sebanyak 498 warga bina yang berasal dari diberbagai daerah.
“Alhamdulillah, awal saya bertugas telah melakukan test urine terhadap sebanyak 100 warga binaan, hasilnya negatifnya,”tutur Fajar yang memulai tugas di Lapas Rangkas Belitung pada 2006 silam itu.Pada pertemuan itu, Fajar juga didampingi sejumlah pejabat Lapas Sawahlunto.
Menariknya lagi, Pertemuan penuh keakraban itu juga dihadiri Ketua PWI Sawahlunto, Indra Yosef.
“Saya belum bisa menilai beliau secara dalam, karena baru kenal. Jadi belum bisa mengomentari kepribadian beliau. Tapi dari cara bicaranya, dan cara beliau menghargai orang lain sepintas menunjukan dia adalah orang yang mudah bergaul, interaktif, cepat menyesuaikan dengan lingkungan barunya. Singkatnya, beliau positif dan terbuka,”papar mantan komisioner KPU Sawahlunto itu menjawab Jurnalsumbarm.Com.*