Weni Febriani sang Master of Ceremony Pemkab Sijunjung Sumatera Barat 

JURNAL SUMBAR I Sijunjung – Untuk menjadi MC Profesional, tidak cukup dengan hanya sekedar BISA, mengandalkan suara yang bagus atau penampilan yang menarik saja, tetapi memerlukan berbagai keahlian dan pengetahuan.

Hal tersebut disampaikan Weni Febriani, yang saat ini menggeluti Bidang perMC-an yang merupakan
sang Master of Ceremony di Pemkab Sijunjung, Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa 22 Oktober 2024.

MC Profesional, lanjut Weni, harus ahli di bidang public speaking, karena Keahlian inilah yang membantu MC dalam memandu sebuah acara dari awal sampai akhir.

MC Profesional juga harus memiliki pengetahuan tentang jenis-jenis acara baik itu acara Formal, Semi Formal dan Non Formal.

Menjadi seorang MC atau pembawa acara adalah salah satu keterampilan yang dapat berguna dalam berbagai situasi. Baik itu acara formal, semi formal, maupun non formal, seorang MC yang baik dapat membuat acara menjadi lebih lancar dan menarik.

Pernahkah kamu melihat penampilan MC yang dapat menguasai panggung atau bahkan dapat menangani permasalahan yang muncul ketika acara berlangsung di atas panggung? Sebagai MC profesional, tentunya mereka telah memiliki pengalaman dan jam terbang yang cukup

Menurut wanita muda yang ramah dan baik hati dan tidak sombong itu, menyebutkan ada Tujuh Rahasia MC Profesional yang Tak Banyak Diketahui.

1. Mampu berimprovisasi
Seorang MC yang baik harus mampu mengatasi situasi yang tidak terduga atau perubahan yang mungkin terjadi selama acara. Kemampuan ini penting untuk menjaga kelancaran acara dan memastikan peserta tetap terlibat.
Misalnya, ketika waktu mundur atau ada kesalahan teknis, MC harus mampu mengalihkan suasana agar penonton tetap gembira. Caranya bisa dengan memberikan lelucon atau cerita yang menarik.

2. Memiliki bahasa tubuh yang positif dan menarik
Bahasa tubuh yang positif dan menarik dapat membantu MC untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan menarik perhatian peserta.
Contoh bahasa tubuh yang positif dan menarik antara lain:
– Menunjukkan antusiasme
– Senyum dan kontak mata
– Posisi tubuh yang tegak dan terbuka
Kamu dapat melatih bahasa tubuhmu di depan cermin atau dengan meminta bantuan teman.

3. Tone suara dan pelafalan vokal yang jelas
MC harus menggunakan tone suara yang baik, yang dapat terdengar jelas dan menarik perhatian peserta. Pemilihan tone yang tepat juga dapat mempengaruhi suasana acara secara keseluruhan.
Tone suara yang baik antara lain:
– Tegas dan lugas
– Jelas dan mudah dipahami
– Menarik dan memikat
Kamu dapat melatih tone suaramu dengan membacakan teks dengan lantang dan jelas.

4. Memahami audiens dan detail acara
MC harus memiliki pengetahuan yang mendalam tentang acara yang dipandu, termasuk topik, pembicara, acara dan peserta. Pengetahuan ini akan membantu MC dalam memberikan informasi yang akurat dan relevan kepada peserta.
Untuk memahami audiens, kamu dapat melakukan riset tentang acara tersebut dan siapa saja yang akan hadir. Untuk memahami detail acara, kamu dapat membaca rundown acara atau berkonsultasi dengan panitia.

5. Kemampuan mengelola waktu
MC harus mampu mengelola waktu dengan baik, memastikan acara berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan. Kemampuan untuk mengatur waktu dengan efisien akan menjaga acara tetap terorganisir dan peserta tetap terlibat.
Kamu dapat melatih kemampuan mengelola waktumu dengan membuat daftar tugas dan mengaturnya sesuai urutan prioritas.

6. Pendengar yang baik
Seorang MC yang baik harus menjadi pendengar yang baik. Hal ini berarti memperhatikan dan merespons dengan baik apa yang dikatakan oleh pembicara, peserta, atau pihak terkait lainnya. Pendengaran yang baik akan membantu MC dalam mengarahkan interaksi dan mempertahankan kelancaran acara.
Kamu dapat melatih kemampuan mendengarkanmu dengan menyimak percakapan orang lain dengan penuh perhatian.

7. Humor yang tepat
MC yang baik harus memiliki kecerdasan humor yang tepat. Menggunakan humor dengan tepat dapat membantu meringankan suasana dan membuat peserta lebih nyaman.
Humor yang tepat adalah humor yang sesuai dengan konteks acara dan tidak menyinggung siapa pun. Kamu dapat melatih humormu dengan menonton stand-up comedy atau membaca buku humor.

“Menjadi MC profesional memang tidak mudah dan membutuhkan pengalaman yang panjang. Namun, dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menjadi MC yang handal dan membuat acara yang kamu bawakan lebih menarik,”ucap Weni berkisah.

“Jika kamu ingin tahu siapa dirimu?  Jangan bertanya, beraksilah”, ujar Weni Febriani (MC Weni) yang mengutip perkataan dari Thomas Jefferson (Presiden Amerika ke-3).

“Dengan ilmu pengetahuan itulah seorang MC bisa mengelompokkan jenis acara apa yang akan dia pandu dan tahu bagaimana cara memandu acara tersebut,”jelas Weni.

Dalam beberapa kelas yang telah dimasuki Weni, ia juga mengajarkan vokal MC yang benar.

“Gestur tubuh saat MC dan cara memegang Mic yang benar. Meskipun itu hal yang sederhana, tetapi orang akan menilai MC itu profesional atau tidak bahkan dari hal sesederhana itu,”tambahnya.

Weni yang saat ini bekerja di Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan di Sekretariat Daerah Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, dikenal MC Weni di Instagram nya tersebut menceritakan beberapa pengalamannya dalam pencarian jati diri dan sebelum menjadi MC.

https://www.facebook.com/share/r/3aUknUetKtg9uTHL/

Sebelumnya, ia telah melakukan beberapa aksi dibidang yang berbeda-beda. Pernah menjadi ibu rumah tangga sambil jualan di rumah, membuat tas rajut tangan, menjadi guru, menjadi Tenaga Harian Lepas (THL) di beberapa OPD dan terakhir di Setdakab Daerah Kabupaten Sijunjung Bidang Protokol dan Komunikasi Pimpinan yang sering bergelut di bidang perMCan.

Dari berbagai aksi yang pernah ia lakukan, disinilah Weni menemukan jati diri yaitu sebagai Master Of Ceremony (MC).

“Saya menemukan kenyamanan dan happy dalam melakukan tugas sebagai seorang MC. Maka saya putuskan inilah saya yang sebenarnya. Saya selalu mencari ilmu dan terus melatih diri saya untuk bisa menjadi seorang MC yang Profesional,”ujarnya.

Disampaikan Weni bahwa tidak ada orang yang pintar tanpa proses belajar, tidak ada orang yang ahli kecuali dengan terus berlatih.

“Semangat inilah yang sering saya sampaikan saat saya beberapa kali menjadi Narasumber Pelatihan MC yang diselenggaran oleh Perpustakaan Daerah Kabupaten Sijunjung,”jelas Weni.

Respon positif dari seluruh peserta pelatihan, banyak ilmu yang mereka dapat selama mengikuti pelatihan MC bersama MC Weni.

“Setelah memberikan pelatihan, bahkan sebagian dari mereka ada berprofesi sebagai MC dan bahkan ada yang guru datang ke rumah melanjutkan Class Privat MC dan Publik Speaking bersama saya dirumah. Dengan senang hati saya siap berbagi ilmu dan pintu rumah saya selalu terbuka untuk teman-teman yang semangat ingin belajar menambah ilmu pengetahuan seputar MC dan public speaking,”cerita MC Weni.

“Mari kita belajar dan latihan bersama. Karena saya yakin dengan berbagi Allah akan memberi berkah atas ilmu dan kemampuan yang saya miliki. Dan saya sangat bersyukur atas pencapaian sampai hari ini, saya selalu mendapat kepercayaan untuk menjadi MC all event dan MC Wedding untuk dalam dan luar Kabupaten Sijunjung. Namun tidak cukup sampai di situ, masih banyak target yang harus dicapai dan potensi diri yang harus digali. Intinya, harus tetap semangat dan jangan cepat puas,”pesan Weni Febriani.
(Andri)