JURNAL SUMBAR | Sijunjung – PJs. Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Drs Maifrizon, M Si, sambangi sekretariat Forum Kabupaten Sijunjung Sehat (FKSS) pada Kamis (14/11/2024).
Di Sekretariat FKSS Gedung Pancasila Muaro Sijunjung itu, PJs. Bupati Sijunjung, Sumatera Barat, Drs Maifrizon, M Si, disambut Ketua FKSS, Fajar Septrian dan pengurus lainnya.
Sebelumnya, Asisten 3 Setdakab Sijunjung, Edwin Suprayogi, Kepala Dinas Kesehatan Sijunjung, Yan Rivaldi, Kepala BAPPPEDA Sijunjung diwakili Sekretaris, Ari Oscar dan Ketua Forum Pelayanan Publik Kabupaten Sijunjung, Saptarius juga hadir pada pertemuan bersama FKSS tersebut pada Kamis (14/11/2024).
Mereka semua sepakat untuk menjalankan program dari FKSS yang menjangkau hingga ke jorong -jorong. Tak heran, ada beberapa Walinagari juga ikut hadir pada pertemuan tersebut. Seperti, Walinagari TBA, Tanjung Labuah dan Palangki.
“Kita mulai dari hal hal yang kecil, hingga ke jorong jorong agar hidup sehat, kegiatan tersebut bisa dianggarkan dari nagari. Kita sepakat edukasikan masyarakat untuk hidup sehat,”harap PJs Bupati Sijunjung, Maifrizon.
“Semoga menjadi ketakutan warga membuang sampah sembarang sehingga bisa hidup sehat. Komitmen itu penting, karena forum tidak akan bisa kerja sendiri tanpa kebersamaan–pentingnya hidup sehat,”harap putra asli Padangsibuk itu.
“Nanti akan saya koordinasikan dengan kawan-kawan di provinsi, sebab Sijunjung adalah kampung saya,”ucap Maifrizon akan selalu peduli terhadap Sijunjung.
Ia juga salut dengan masyarakat Sijunjung yang selalu mengedepankan hidup bergotong royong. Untuk itu juga, Ia berharap adanya bantuan CSR untuk kepentingan masyarakat, paparnya sambil menyampaikan kisah perjalanan hidupnya.
Maifrizon juga berpamitan, bahwa 10 hari lagi ia akan kembali sebagai Kadis Pora Sumbar. Sebab, ia di Sijunjung hanya menjalankan tugas sebagai PJs Bupati Sijunjung.
Ketua FKSS Fajar Septrian, menyebutkan, perlu komitmen bersama untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup masyarakat di seluruh jorong – jorong dalam penyelenggaraan Kabupaten Sehat memerlukan kerjasama dan sinergi yang kuat.
Hal tersebut disampaikan Fajar saat berdiskusi bersama pengurus FKSS dalam kegiatan Rapat Koordinasi Penguatan Penyelenggaraan Forum Kabupaten Sijunjung Sehat (FKSS) di Muaro.
“Dalam menghadapi tantangan penyelenggaraan kabupaten/kota sehat, diperlukan kerjasama dan sinergi yang kuat disemua instansi,” papar Fajar diamini Asriben Wakil Ketua FKSS.
Sebelum itu, Kepala Bapppeda Sijunjung diwakili Ari Oscar, menyampaikan, dalam upaya mewujudkan kabupaten sehat di Sijunjung diperlukan adanya langkah-langkah khusus. Di antaranya yaitu integrasi dan sinkronisasi kebijakan semua pihak terkait, kolaborasi dan peningkatan kapasitas dan kualitas SDM, pendekatan holistik dan inklusif yang melibatkan seluruh unsur masyarakat, serta adanya pendanaan berkelanjutan, itu sangat diperlukan.
Asisten 3 Setdakab Sijunjung, Edwin Suprayogi, dan Kadis Kesehatan, Yan Rivaldi, menyampaikan, kabupaten sehat sangat erat kaitannya dengan pembangunan manusia yang menentukan sehatnya SDM di daerah. Utamanya, dalam siklus pembangunan manusia aspek-aspek penanganan kesehatan seperti penanganan stunting, kesehatan ibu, anak, remaja, dan lansia menjadi kunci penting dalam pembangunan manusia.
“Dengan bersinergi dan berkolaborasi, saya yakin kita dapat mengatasi berbagai hambatan yang ada dan membawa transformasi nyata dalam penyelenggaraan kabupaten/kota sehat di Sijunjung,” ungkap Edwin
LKetua Forum Pelayanan Publik (F. Yanlik) Kabupaten Sijunjung, Saptarius, menyebutkan, kabupaten sehat, adalah suatu kondisi daerah yang bersih, nyaman, aman, dan sehat untuk dihuni penduduk yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dengan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan Pemerintah Daerah.*