Meski Sempat Molor, Sosialisasi P3KLH Sijunjung Sukses

606

JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Meski sempat molor, namun Sosialisasi Tatacara Pengaduan dan Mekanisme Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan/Pencemaran Perusakan Lingkungan Hidup (P3KLH) yang digelar Dinas Perkim LH Sijunjung pada Rabu (12/3/2019) tetap terlaksana dengan baik dan sukses.

Sosialisasi Tatacara Pengaduan dan Mekanisme Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan/Pencemaran Perusakan Lingkungan Hidup yang menghadirkan pemateri dari Dinas Lingkungan Hidup Sumbar, yakni Kasi Penyelesaian Sengketa dan Penegakan Hukum LH, Febry Yenti Djafri, SH,MH, itu dibuka Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin.

Kegiatan tersebut diawali laporan Kepala Dinas Perkim LH Riky Mainaldi Neri. Disebutkan Riky, kegiatan tersebut diikuti camat dan walinagari di lima kecamatan (Sumpurkudus, Kupitan, IV Nagari, Koto VII dan Lubuktarok).

Selain itu, mantan Kadis Nakertrans Sijunjung itu juga minta maaf atas keterlambatan terlaksananya kegiatan tersebut. “Kami minta maaf atas keterlambatan dan kami minta bupati yang membuka kegiatan ini,”ucap Riky ketika itu sembari menyebutkan pada tahun 2019 ada 1005 rumah warga tak layak huni bakal dapat bantuan direhap.

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin, berharap Tatacara Pengaduan dan Mekanisme Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan/Pencemaran Perusakan Lingkungan Hidup terlaksana dengan baik.

Apa lagi kata bupati, di Sijunjung banyak terjadi iIlegal maning, illegal logging dan pencemaran sungai juga banyak yang terjadi.

“Inilah kondisi yang terjadi di kabupaten kita. Marilah kita sosialisasikan agar masyarakat memahami supaya tidak melakukan tindakan pencemaran maupun perambahan hutan dan illegal tambang,”ucap bupati.

Bahkan masalah sampah dan lingkungan hidup juga dibahas dalam acara tersebut. Termasuk pembangunan rumah susun, rumah khusus dan rumah masyarakat layak huni juga dikupas. Tak hanya itu, masalah peraihan piala Adipura dan LRTH dan taman-taman termasuk Kapataru pun dikupas bupati.

Tak hanya itu, terkait wisata Geopark Silokek dan rumah adat juga dikupas bupati. Dengan kegiatan Sosialisasi Pengaduan dan Mekanisme Penanganan Pengaduan Akibat Dugaan/Pencemaran Perusakan Lingkungan Hidup tersebut bupati berharap Sijunjung maju dan jaya terwujud. saptarius

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here