Latgulbencal, Tolak Ukur Kesiapan dan Kemampuan Prajurit Korem 032/Wbr Atasi Bencana

JURNAL SUMBAR | Padang – Sumatera Barat merupakan salah satu daerah di Indonesia yang sering merasakan getaran gempa bumi dan memiliki risiko terhadap ancaman gempa dengan diikuti gelombang tsunami.

Dari fenomena alam tersebut maka Korem 032/Wirabraja memandang perlu untuk melakukan latihan sebagai bagian dari upaya penguatan kelembagaan yang berbasis pengurangan risiko bencana agar mempunyai kesiapsiagaan dalam menghadapi apabila terjadinya bencana alam di Provinsi Sumatera Barat,” kata Kasrem 032/Wirabraja Kolonel Inf Edi Nurhabad yang mewakili Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo ketika membuka Latihan Penanggulangan Bencana Alam Korem 032/Wirabraja di Aula Ahmad Yani Makorem, pada Senin (2/12/2019).

Tema yang diusung dalam latihan itu adalah “Melalui Latihan Penanggulangan Bencana Alam Korem Jajaran Kodam I/BB Siap Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Pemda Di Wilayah Masing Masing Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok Kodam I/BB”.

KLB

Lebih lanjut dijelaskan, bahwa latihan Penanggulangan Bencana Alam yang akan digelar selama 5 hari, yakni dari 2 hingga 6 Desember 2019 ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan prajurit Korem 032/Wirabraja dalam operasi bantuan kepada Pemda dalam menangani penanggulangan bencana alam yang meliputi aspek komando pengendalian serta prosedur bantuan administrasi, evakuasi sebagai bagian dari satuan yang lebih besar dalam rangka pembinaan wilayah.

Disamping itu juga latihan ini juga dapat dijadikan sebagai ajang tolak ukur dan melatih kesiapan dan kemampuan prajurit Korem 032/Wirabraja dalam menghadapi berbagai bentuk permasalahan bencana alam yang mungkin timbul di wilayah Korem 032/ Wirabraja, terang Kasrem.

Latihan yang diikuti oleh 200 peserta dari Jajaran Korem 032/Wirabraja dan unsur terkait lainnya seperti dari BMKG, BPBD, SAR dan PMI ini nantinya akan dibagi menjadi dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan dengan materi pembekalan teori, sementara tahap kedua berupa simulasi teknis dan taktis di lapangan yang nantinya juga akan melibatkan masyarakat.penrem 032/wbr
editor;saptarius

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.