Cegah Penyebaran Corona, Pemkab Pessel Dirikan Tiga Pos Pengawasan di Tiga Pintu Masuk

JURNALSUMBAR | Pesisir Selatan – Upaya Pemerintah Daerah dalam pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19) masuk ke Kabupaten Pesisir Selatan, pemerintah daerah setempat mendirikan tiga posko pengawasan di tiga titik perbatasan.

Sedangkan posko utamanya didirikan di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan di Painan.

Tiga posko yang didirikan di tiga titik perbatasan Pesisir Selatan dengan daerah tetangga itu diantaranya, di Kecamatan Silaut, batas Pesisir Selatan dengan Provinsi Bengkulu, di Panadah Kecamatan Ranah Ampek Hulu perbatasan dengan Provinsi Jambi, dan di Siguntur Kecamatan Koto XI Tarusan perbatasan dengan Kota Padang.

“Pada masing-masing posko itu, kita mensiagakan personel lintas instansi yang terdiri dari Dinas Kesehatan, BPBD, Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran, Polisi, TNI dan lainnya,” ungkap Kepala Bagian Humas dan Protokoler sekretarian daerah Kabupaten Pesisir Selatan, Rinaldi Dasar, Kamis (26/3/2020)

Dijelaskanya bahwa pada masing-masing posko yang didirikan itu jumlah petugas yang disiagakan untuk melakukan pengecekan yang berasal dari berbagai instansi terkait itu sebanyak 9 orang.

“Pada masing-masing posko itu, setiap kendaraan yang lewat para penumpang dan sopirnya akan dilakukan pengecekkan suhu tubuhnya oleh tenaga medis dan personel yang ada. Posko ini sudah mulai berdiri sejak Rabu (25/3/2020) dan akan berlangsung hingga waktu yang belum ditentukan,” ujarnya.

Dijelaskan lagi bahwa melalui keberadaan posko itu, sehingga daerah setempat bisa melakukan deteksi secara maksimal terhadap arus keluar masuk orang di Pesisir Selatan.

“Kita berharap melalui upaya ini, Pesisir Selatan bisa meminimalisir menularan virus corona yang saat ini cukup menakutkan dan harus diwaspadai,” ungkapnya.

Ditambahkan lagi bahwa up date data sampai Rabu (25/3/2020), orang dengan status notifikasi  berjumlah 147 orang di daerah itu,  sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 11  (sebelas ) orang, dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 3 orang pula.

Sebelas ODP tersebut, sebelumnya datang dari daerah terjangkit, diantaranya ada yang dari Malaysia, Jakarta, Lampung, Bali dan juga ada yang dari Pekanbaru Provinsi Riau.

Sementara tiga orang yang PDP saat ini dua orang diantaranya dirawat RSU M Jamil Padang, dan satu orang lagi dirawat RSUD M Zein Painan.(R)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.