JURNALSUMBAR | Pesisir Selatan – Banjir yang terjadi akibat guyuran hujan pada Jumat sore (10/4/2020) sekitar jam 17.45 WIB telah menyebabkan ratusan rumah warga dan sekolah di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat terendam air.
Ratusan rumah tersebut terdapat di Kecamatan Batangkapas, bertepatan empat nagari yang terisolasi yakni di Kecamatan Batangkapas.
Ke empat nagari itu adalah IV Koto Mudiak, Taratak Tampatih, Tuik dan Sungai Nyalo terisolasi akibat badan jalan menghubungkan empat nagari itu tergenang air sedalam sekitar 1,5 meter.
Doni (40) seorang warga Nagari Tuik IV Koto Mudiak, Batang kapas mengatakan, air mulai menggenangi pemukiman warga terjadi setelah hujan benar-benar deras sekitar pukul 17.45 WIB.
Tidak ada korban jiwa pada bencana ini, namun akibat banjir itu setidaknya warga setempat telah mengalami kerugian materil karena peralatan rumahtangganya terendam banjir, ” katanya.
Menurutnya, hingga kini hubungan transportasi ke dan dari empat nagari ini belum bisa dilalui, namun begitu dikarena genangan air masih tersisa permukaan jalan.
Hingga berita ini diturunkan kami belum dapat menghubungi dinas terkait(R)