Satu Orang Lagi Warga Tanah Datar Positif Covid Meninggal Dunia
JURNAL SUMBAR | Batusangkar – Satu dari delapan orang terkonfirmasi positif covid 19, perempuan ( 67 tahun )pensiunan asal Jorong Koto Gadang nagari Pangian kecamatan Lintaubuo meninggal Dunia di RSAM Bukittinggi, Selasa(12/1) yang Sebelumnya meninggal al arhumah telah dirawat di RSAM setempat.
Menurut Kabid P2P Dinkes Tanah Datar Roza Mardiah didampingi kasubag humas kantor bupati Tanah Datar Muharwan, Selasa(12/1) almarhumah telah dikebumikan di kampung halamannya oleh petugas Covid secara protokol kesehatan( Prokes ) covid 19.
Dari hasil laporan laboratorium Unand Padang, kata Roza, warga Tanah Datar yang terkonfirmasi positif Covid Selasa (12/1) ini tercatat delapan orang.Lima orang merupakan guru dengan rincian, perempuan 53 tahun, pekerjaan guru, alamat Jorong Balai Gadang Nagari Sungayang Kecamatan Sungayang.
Seterusnya, Perempuan 49 tahun, pekerjaan guru, alamat Jorong Pabalutan Nagari Rambatan Kecamatan Rambatan. Perempuan 52 tahun, pekerjaan guru, alamat Jorong Nan IX Nagari Pagaruyung Kecamatan Tanjung Emas. Perempuan 36 tahun, pekerjaan guru, alamat Nagari Sungayang Kecamatan Sungayang. Dan Perempuan 56 tahun, pekerjaan guru, alamat Nagari Sungayang Kecamatan Sungayang.
Kemudian, perempuan 67 tahun, pekerjaan pensiunan, alamat Kecamatan Lintau Buo (Meninggal Dunia di RSAM Bukittinggi). Laki-laki 55 tahun, pekerjaan pensiunan, alamat Kecamatan Lintau Buo, serta laki-laki 9 tahun, pelajar, alamat Jorong Silabuak Nagari Parambahan Kecamatan Lima Kaum.
Sampai Selasa(12/1), akumulasi kasus konfirmasi tercatat 899 orang dengan rincian empat orang dirawat di RSU Bunda BMC Padang, tiga orang di RSUP M Djamil Padang, satu orang di RS Rasidin,tiga orang di RSAM Bukittinggi, tiga orang di RS Ibnu Sina Padang Panjang, empat orang di RSUD Padang Panjang, empat orang di RSUD Hanafiah Batusangkar, dua orang di RS Ibnu Sina Bukittinggi, tiga orang isolasi RSUD Padang Panjang, dan 96 orang isolasi mandiri.
Seterusnya, 746 orang dinyatakan sembuh, meninggal dunia 30 orang. Suspek 16 orang, Probable tiga orang – habede.
