JURNAL SUMBAR | Jakarta – Dalam rangka meningkatkan hubungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung, Sunatera Baeat, dengan Pemerintah Pusat,Wakil Bupati Sijunjung yang juga sekaligus Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) melakukan pertemuan dan silahturahim beraudiensi ke BKKBN Pusat dan PT. Indofood Padalarang Bandung Barat.
Pertemuan di BKKBN diterima oleh Plt. Direktur Hubungan antar Lembaga Niken Akhirini, Plt. Kepala Biro Perencanaan Farah adibah serta Tim Stunting Nasional Fathonah beserta anggota selaku pembina wilayah Sumatera Barat.
Pada pertemuan tersebut Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah menyampaikan program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting yang sudah dan akan dilaksanakan di Kabupaten Sijunjung, serta mempertegas berbagai usulan yang sudah disampaikan melalui Sistem Aplikasi DAK (Krisna) untuk tahun 2025.
Sementara di PT. Indofood Padalarang Bandung Barat, rombongan Wabup diterima oleh, Achmad Dwi Riyanto (Head of Manufacturing), Denny Suganda (Head of Human Resources), Etyk Sri Hartuti (Medical Marketing Manager), Bobby Setiawan M (Institution Sales Officer) dan Ria Rochyati (Public Relation).
Audiensi bersama PT. Indofood Iraddatillah berharap kerjasama dalam penanganan stunting melalui pendanaan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam bentuk pemberdayaan kepada keluarga Beresiko Stunting dalam rangka pengetahuan tentang pola Asuh dan pola perilaku hidup sehat terutama ibu hamil dan keluarga yang memiliki Baduta dan Balita.
Pada agenda Audensi ini Wabup Iraddatillah didampingi oleh Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Hendri Nurka, S.Sos,M.Si, Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Rahmad Azandi Fajar, S.STP, Ketua Tim Perencanaan Perwakilan BKKBN Sumatera Barat Reni Elina,SE,MM serta Ketua Tim Advokasi KIE Rismiati,SE. (HN)