Dua Jorong di Nagari Aia Amo Kamangbaru Sijunjung Direndam Banjir, Ratusan KK Mengungsi

JURNAL SUMBAR| Sijunjung – Akibat intensitas curah hujan cukup tinggi, menyebabkan Batang Kariang di Nagari Aia Amo, Kecamatan Kamangbaru meluap.

Peristiwa banjir itu terjadi sepanjang Sabtu pagi (23/11/2024). Akibatnya, dua Jorong di Nagari Aia Amo itu direndam banjir.

“Kejadian sekitar pukul 05.00 WIB (Sabtu, 23/11/2024-red) tadi. Dari tepi sungai air naik dengan ketinggian sekitar tiga meter dan masuk ke rumah warga jisar satu meter lebih,”ucap Camat Kamangbaru kepada Jurnalsumbar.Com, Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 10.09 WIB.

Ada sekitar 100 kepala keluarga (KK) yang mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.

“Banjir itu merendam dua Jorong, yakni Jorong Lubuak Kapiak dan Jorong Banjar tengah. Semua pakaian, dan kebutuhan rumah tangga milik warga terendam banjir dan tak ada yang bisa diselamatkan dan begitu juga kendaraan roda empat dan roda dua juga terendam banjir,”tambah Camat Kamangbaru Asrijal.

Akibat bencana banjir menimpa dua Jorong di Nagari Aia Amo itu, kerugian yang dialami masyarakat mencapai miliaran rupiah.

“Itu data sementara, karena ada 100 KK rumahnya yang terendam. Untuk ke Lubuak Kapiak belum bisa dijangkau, karena belum bisa dijangkau disebab air masih tinggi,”tambah mantan Camat Kupitan dan IV Nagari itu.

Kepala BPBD Sijunjung, Hendri Chaniago juga membenarkan bencana banjir tersebut.

“Iya, kita baru terima laporan dan kawan -kawan sudah turun kelapangan untuk penanganannya. Kalau soal kerugian belum terdata, karena kita lebih ke penanganan dulu,”sebutnya.

Hingga berita ini tayang tak ada korban jiwa. Namun, sejumlah ternak milik warga, seperti ayam, itik, dan kambing tak bisa terselamatkan.

“Saat ini masyarakat butuh bantuan dan makan siap saji,”ujar sumber lainnya.

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.