Dojang Taekwondo Balaikota Padang Kian Berkembang

4492
Dojang Taekwondo Balaikota Padang bersama Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah di Balaikota, Aia Pacah, Ahad (7/1/2018).

Jurnal Sumbar | Padang – Dojang Taekwondo Balaikota Padang semakin menunjukkan prestasi yang menggembirakan. Atlet binaan Sabam Tedi itu telah berhasil meraih prestasi di sejumlah kejuaraan. Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah mengapresiasi kemajuan Dojang Balaikota karena keberadaannya memberi andil peningkatan prestasi dan pembinaan positif bagi generasi muda.

“Saya beraharap atlet – atlet asuhan yang bergabung di Dojang Balaikota semakin giat berlatih supaya dari sini muncul atlet berprestasi, baik tingkat kota, provinsi maupun nasional,” kata Mahyeldi pada kesempatan memberikan motivasi dan arahan pada dojang tersebut di Balaikota, Aia Pacah, Ahad (7/1/2018).

Ia mengatakan, pemanfaatan halaman parkir Balaikota Padang sebagai ajang latihan, suatu hal yang positif. Sebab balaikota bukan hanya sebagai kantor tetapi bisa berfungsi sebagai lokasi kegiatan positif untuk masyarakat. Apalagi untuk berolahraga yang juga bagian dari program peningkatan kesehatan, pembinaan generasi muda dan penempaan bagi atlet berprestasi.

“Selain jadi kantor, Balaikota dapat dimanfaatkan untuk ajang positif sebagai pusat kegiatan masyarakat seperti olah raga,” kata Mahyeldi.

Walikota juga membolehkan pihak pelatih dan pengelola Dojang untuk memasang plang nama Dojang Balaikota. Hal itu supaya masyarakat umum juga mengetahui bahwa ada dojang taekwondo di Balaikota Padang.

“Saya rasa sudah perlu dipasang plang nama Dojang Balaikota agar masyarakat umum juga mengetahui dan mengikutsertakan anak-anaknya berlatih taekwondo,” tukasnya.

Sementara itu, Sabam Tedi mengatakan, dojang Balaikota Padang sudah mulai dibuka sejak 2015 lalu. Pada awalnya diikuti beberapa orang anak saja yang merupakan putra-putri dari ASN Pemko Padang, namun seiring waktu semakin banyak orang tua yang memasukan anknya untuk berlatih, tidak terkecuali dari kalangan umum.

“Sekarang kita terbuka untuk umum juga. sedangkan untuk latihan memang pada malam hari. untuk hari libur memang diadakan pagi atau petang hari,” katanya. Pada kesempatan ini turut hadir Kepala Dinas Pemida Olahraga Azwin, Kepala Bagian Umum Alfiadi serta para orang tua atlet.[humas]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here