JURNAL SUMBAR | Pesisir Selatan – Program Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Pesisir Selatan mendapat apresiasi. Berbagai kegiatan itu seperti pengentasan kemiskinan melalui program bedah rumah dan penanganan gizi buruk.
Apresiasi itu disampaikan oleh ketua LKKS Sumatera Barat Nevi Irwan Prayitno saat berkunjung ke Pesisir Selatan, Sabtu (14/07). Di Painan, Nevi Irwan Prayitno menggelar diskusi dengan kelompok pemberdayaan keluarga.
“Pessel sudah cukup baik dalam penanganan kemiskinan khususnya di bidang yang ditangani oleh LKKS. Sejumlah program seperti bedah rumah dan penanganan gizi merupakan upaya perubahan untuk mendorong pemerintah dalam menekan angka kemeskinan,” ucap Nevi dalam sebuah pemaparaan kepada peserta diskusi.
Ketua Umum LKKS Pesisir Selatan menyampaikan sejumlah program yang saat ini menjadi prioritas dalam pengentasan kemisikinan diantaranya, bedah RTLH (Rumah tidak layak huni) bagi masyarakat kurang mampu, penanganan gizi buruk, serta pelayanan kesehatan dan pengobatan gratis bagi masyarakat miskin.
“Sejumlah program sudah mulai kita jalankan untuk pengentasan kemiskinan di Pesisir Selatan. Hal ini tidak terlepas dari kerjasama dengan sejumlah organisasi sosial lainnya, maupun organisasi perantau, yang membantu kampung halamannya baik dalam bentuk bedah rumah, peningkatanan ekonomi, dan pengobatan gratis,” ungkap Lisda.
Usai menggelar diskusi di pendopo rumah dinas bupati Pesisir Selatan, Nevi Irwan Prayitno meninjau kantor Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Pessel untuk bertemu dengan pengrajin yang akan mengikuti pelatihan di tingkat provinsi. rilis/Jef