Positif Covid-19 di Tanah Datar Sudah 1.141 Orang, Sembuh 968 Orang, Meninggal 38 Orang
JURNAL SUMBAR | Batusangkar – Kasus konfirmasi positif yang dialami warga Tanah Datar terus memperlihatkan fluktuasmi. Kalau Kamis (4/2) jumlah konfirmasi lima orang, dan satu sembuh namun Jumat(5/2) turun menjadi hanya satu kasus positif, dan enam orang dinyatakan sembuh.
Tampaknya kasus konfirmasi memang berfluktuasi , kata Roza Mardiah Kabid P2P Dinkes Tanah Datar didampingi kasubag humas kantor bupati Tanah Datar Muharwan, Jumat (5/2) di Batusangkar.
Walaupun berfluktuasi, sebut Roza, kondisi kasus konfirmasi terlihat semakin melandai dan menggembirakan.Soalnya, konfirmasi Rabu (3/2) tercatat satu orang, dan sembuh 46 orang.Kamis (4/2) terkonfirmasi lima orang dan dinyatakan sembuh satu orang.
Seterusnya satu warga kasus positif yang masuk Jumat (5/2) adalah perempuan 41 tahun, karyawan BUMN, alamat Jorong Piliang Sani Nagri Sumanik Kecamatan Salimpaung.
Sedangkan data Pasien Sembuh, Jumat(5/2) tercatat;
1. Laki-laki 47 tahun, alamat Jorong Saruaso Timur Nagari Saruaso Kec. Tanjung Emas, pekerjaan Wiraswasta.
2. Perempuan 57 tahun, alamat Jorong Padang Datar Nagari Tanjung Barulak Kec. Tanjung Emas, pekerjaan ASN.
3. Perempuan 41 tahun, alamat Jorong Kapalo Koto Nagari Koto Laweh Kec. X Koto, pekerjaan Ibu Rumah Tangga.
4. Perempuan 59 tahun, alamat Jorong Piliang Nagari Limo Kaum Kec. Lima Kaum, pekerjaan Pensiunan ASN.
5. Perempuan 53 tahun, alamat Jorong Kuburajo Nagari Limo Kaum Kec. Lima Kaum, pekerjaan ASN.
6. Perempuan 31 tahun, alamat Jorong Malana Nagari Baringin Kec. Lima Kaum, pekerjaan Guru.
Kemudian, data rekapan sampai Jumat( 5/2) , akumulasi kasus konfirmasi berjumlah 1.141 orang, satu orang dirawat di RSU Bunda BMC Padang, empat orang dirawat di RSUP M Djamil Padang, satu orang dirawat di RS Rasidin, empat orang dirawat di RSAM Bukittinggi.
Kemudian tiga orang dirawat di RS Ibnu Sina Padang Panjang, satu orang dirawat di RSUD Padang Panjang, tiga orang dirawat di RSUD Hanafiah Batusangkar, tiga orang dirawat di RS Ibnu Sina Bukittinggi.
Dan dua orang isolasi RSUD Padang Panjang dan 115 orang isolasi mandiri, 968 sudah sembuh dengan hasil negatif, meninggal dunia 38 orang. Suspek 18 orang, dan tiga orang Probable – habede.
