JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Kini, Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) HARYANDA, yang terletak di Jalan Lintas Tanah Badandung, Sijunjung, Sumatera Barat, bakal melayani pasien yang memiliki kartu BPJS Mandiri maupun Non Mandiri.
Tentu saja, kabar gembira tersebut sangat direspon positif oleh warga Kabupaten Sijunjung, maupun diluar kabupaten.
“Waah.., Ini luar biasa dan inilah yang kami tunggu,” kata Nola salahseorang pemilik kartu BPJS di Kota Sawahlunto, Senin (13/12/2021).
“Sejak dulu kami ingin berobat di RSKIA Haryanda, namun saat itu belum ada melayani kartu BPJS. Syukurlah, pada 1 Januari 2022 mendatang RSKIA Haryanda akan melayani pemilik kartu BPJS,”tambah Nola lagi.
Tak hanya Nola, warga di Kabupaten Sijunjung juga merasa senang mendengar kabar adanya pelayanan BPJS di RSKIA Haryanda. “Alhamdallah, di RSKIA Haryanda sudah menerima pelayanan BPJS. Ini yang kami tunggu-tunggu,”ucap Atik kepada Jurnalsumbar.Com, Senin, (12/12/2021).
Hal serupa juga disampaikan warga Dharmasraya. Bahkan ibu rumah tangga itu juga mengakui pelayanan yang diberikan RSKIA Haryanda sangat memuaskan. “Sejak anak pertama saya melahirkan disini(RSKIA Haryanda-red), syukurlah jika sudah ada pelayanan BPJS,”ucap ibu dari dua anak itu, saat berkonsultasi ke RSKIA Haryanda belum lama ini.
“In sha Alloh, terhitung sejak 1 Januari 2022 mendatang, RSKIA Haryanda Sijunjung sudah bisa melayani, persalinan, pengobatan anak dan lain-lain, (Pelayanan Ibu dan Anak) untuk peserta BPJS mandiri dan non iuran(PBI/KIS),”kata dr.Hari Suryana,Sp.OG owner RSKIA Haryanda didampingi Humas RSKIA Haryanda, Saptarius, Senin (13/12/2021).
“Kami akan selalu memberikan pelayan prima dan pelayanan terbaik bagi pasien maupun keluarga pasien. Jika pelayanan kami memuaskan dan baik, maka sampaikan pada teman atau saudara anda. Namun jika terdapat kekurangan sampaikanlah pada kami. In sha Alloh kami akan selalu berbenah dan memberikan yang terbaik,”tambah Humas RSKIA Haryanda itu
Sebelum itu, RSKIA Haryanda, milik dr.Hari Suryana, Sp.OG telah melakukan Kredensialing (Uji Kelayakan).
Kredensialing merupakan suatu kegiatan dari BPJS Kesehatan untuk melakukan kualifikasi Fasyankes dengan peninjauan dan penyimpanan data-data Fasyankes berkaitan dengan pelayanan profesinya yang mencakup lisensi, riwayat malpraktek, analisa pola praktek dan sertifikasi; serta proses evaluasi untuk menyetujui atau menolak Fasyankes apakah dapat diikat dalam kerjasama dengan BPJS kesehatan yang penilaiannya didasarkan pada aspek administrasi dan teknis pelayanan.
Pertemuan dengan pihak BPJS tersebut langsung dihadiri owner RSKIA Haryanda, dr.Hari Suryana, Sp.OG dan kalangan manejemen dan karyawan juga hadir kala itu.
Kredensialing juga dilakukan untuk mengetahui kapasitas dan kualitas fasilitas kesehatan yang akan bekerjasama dengan BPJS sehingga peserta dapat dilayani dan tujuan pembangunan kesehatan dapat tercapai.
“Pada hakikatnya, kredensialing adalah suatu proses penilaian atas fasilitas kesehatan standar yang ditentukan BPJS. Karena BPJS adalah suatu lembaga publik yang harus transparan, maka proses kredensialing harus dilakukan oleh suatu tim penilai yang mampu memberikan informasi transparan, akurat, dan bertanggungjawab,” kata Saptarius Humas RSKIA Haryanda mewakili manajemen RSKIA Haryanda kepada Jurnalsumbar.Com kala itu.
Pelaksanaan Kredensialing pihak BPJS berharap agar setiap tim yang terlibat baik dari pihak BPJS kesehatan ataupun pihak RSKIA dalam pelaksanaan peninjauan/ auditnya bisa saling bekerjasama agar mempermudahkan proses kredensialing tersebut.
Pihak RSKIA Haryanda juga berharap, dengan adanya kerjasama ini diharapkan dapat memperluas jangkauan pelayanan kesehatan sehingga dapat memberikan kemudahan aksesabilitas bagi masyarakat peserta program BPJS Kesehatan untuk pelayanan, penanganan, dan perawatan yang optimal.
Alhamdallah, dan in sha Alloh, terhitung 1 Januari 2022, sesuai yang disampaikan awner, RSKIA Haryanda akan melayani pasien BPJS Mandiri dan BPJS Non Mandiri,”tambah Saptarius lagi selaku Humas RSKIA Haryanda. ius
.