JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah menghadiri tradisi tahunan Berkaul Adat setelah panen padi di Nagari Solok Ambah Kecamatan Sijunjung, Rabu (26/1/2022).
Dalam arahan Wakil Bupati Iraddatillah mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Solok Ambah yang rutin melaksanakan kegiatan bakaul adat setiap tahun, maka tetaplah pelihara kegiatan ini dengan baik.
Begitu juga dengan pembangunan yang ada di Nagari Solok Ambah ini agar dapat dibangun dengan secara bersama-sama karena kita tidak akan bisa membangun dengan sendiri-sendiri, terang Wabup.
Ia berharap kekompakan yang terjalin erat hari ini tidak hanya untuk bakaul adat, tapi dijadikan modal dasar untuk memacu pembangunan Nagari yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.
Kemudian sebelum melaksanakan turun ke sawah mungkin kita ada bernazar atau berjanji maka pada hari ini di bayar nazar tersebut, itu merupakan tanda bukti kita bersyukur kepada Allah SWT.
Kalau kita bersyukur Insha Allah akan mendapatkan hasil panen yang dilipat gandakan, akan mendapatkan keberkahan, yang mau ditanam akan tumbuh subur berlimpah hasilnya dan berkah bagi kita, ungkap Wabup
Sementara Wali Nagari Solok Ambah Husni Thamrin menyampaikan ucapan terimakasih kepada Wabup Iraddatillah yang telah hadir di Nagari Solok Ambah, semoga dengan kehadiran Wabup akan membawa perubahan yang lebih baik untuk Nagari kami ini.
Kegiatan Berkaul Adat yang dilakukan bukan sekedar ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT setelah panen padi, tetapi juga dalam rangka memperingati hari lahirnya Nagari Solok Ambah.
Setiap turun kesawah masyarakat selama ini selalu mengharapkan tadah hujan, memang selama ini ada irigasi tetapi perlu di perbaiki kembali, jelas Wali Nagari
Sebagian besar Solok Ambah terletak di titik kawasan, untuk meningkatkan program jalan usaha tani memang agak terkendala, tentu hal ini akan berdampak kepada hasil perekonomian masyarakat karena kesulitan untuk membawa hasil panennya, ungkap Wali Nagari Husni
Usai sambutan Wabup Iraddatillah meresmikan Puskesri ditandai dengan dibukanya selubung dan Pemakaian Alat Pengolahan Kopi, setelah itu Wabup meninjau langsung ke lokasi Alat pengolahan kopi tersebut. sumber; (pkp).