Usai Berbuka di Kantor Nagari Tanjung, TSR II yang Dipimpin Wabup Sijunjung Shalat Tarwih di Masjid Suhada
JURNAL SUMBAR | Sijunjung – Rombongan Tim Safari Ramadhan (TSR) II Kabupaten Sijunjung dibawa pimpinan Wabup H. Iraddatillah, S.Pt, Rabu (6/4/2022) berbuka puasa di kantor Nagari Tanjung, Kecamatan Koto VII.
Dijamu walinagari dan ibu-ibu TP PKK Nagari Tanjung, rombongan TSR II pun dengan lahab menyantapi hidangan berbuka dengan masakan serbah kampung itu. TSR II juga didampingi sejumlah pejabat OPD, Ketua GOW Ny. Dona Iraddatillah bwserta pengurus TP PKK Kabupaten Sijunjung, Camat Koto VII beserta Kapus dan Forkopincam daerah setempat.
Usai berbuka, TSR melanjutkan kunjungannya ke Masjid Suhada yang terpaut hanya kisaran 300 meter dari kantor walinagari setempat.
Setelah melaksanakan sholat isya dan tarwih, TSR melakukan kegiatan dengan jamaah Masjid Suhada. Kegiatan diawali pembacaan kalam illahi dan sambutan Walinagari Tanjung, Defrizal.
Dihadapan Wabup, Walinagari menyampaikan soal adanya balap liar yang dilakukan sejumlah anak muda. Walinagari juga menyampaikan berbagai hal termasuk soal KTP, dan BPJS.
Bak gayung bersambut, Wabup Iraddatillah juga mengakui banyak ada kegiatan balap liar yang bisa mengancam keselamatan pembalap liar itu.
“Tengok saja di daerah Sibisir hingga Tanjung Gadang disepanjang jalan lintas banyak balap liar,”kata wabup. Lengkapnya simak sambutan yang disampaikan wabup.
Pada kesempatan itu, Ketua BazNas Sijunjung, H. Hidayatulloh, Lc juga menyampaikan tauziahnya hampir satu jam membahas berbagai hal.
Usai ceramah juga dilakukan tanya jawab. Salahseorang warga menanyakan soal peningkatan usaha ekonomi.
Guspendi, salah seorang warga juga menanya soal pertanian. Ia merasa kendala soal pemasan benih. Padahal katanya, daerahnya menghasilkan gabah hingga 250 ton pertahun.
Pertanyaan warga pun ditanggapi Wabup Sijunjung. “Soal ekonomi tergantung potensi di daerah setempat. Tanaman palwija cukup bagus, pengelohan yang mudah adalah tanaman pakan jagung ayam. Itu sangat tepat dan pasarannya pun cukup bagus karena banya usaha ayam pertelor,”kata Wabup menjawab warga.
“Yang cocok akan kita programkan, membuat dempot-dempot dan itu akan kita uji setelah lebaran. Atau membuat tanaman lainnya, apalagi Dinas Pertanian sudah memiliki program,”kata Wabup.
Disebutkan Wabup, menanam.pisang buai dan pisang batu cukup bagus dan begitu juga menanam alpokat.
Ungkapan Wabup juga diamini Plt Kadis Pangan dan Perikanan, Wilson..”Yang penting kita harus tahu potensi dan kelompok tani harus mengajukan usulan usaha yang akan dikelola. Bagusnya tanam jagung dan cabe dan hasilnya itu cukup bagus,”kata Wilson.
