Bunga Raflesia Mekar di KM46 Liku Sembilan Hutan Lindung Bukit Daun

JURNAL SUMBAR | Bengkulu – Bunga Rafflesia adalah bunga yang unik dan berukuran besar, dibilang unik karena bunga ini tidak mempunyai daun dan batang mempunyai akar yang menempel pada pohon inang yang berfungsi untuk menghisap sari makanan , bunga ini bisa dibilang bunga parasit dikerenakan bunga ini tumbuh pada pohon inang, kehidupannya sangat tergantung pada pohon inang.

Dilihat tempat tumbuhnya bunga rafflesia ini tumbuh pada hutan lebat dan relatif lembab dengan tutupan pohon pohon yang besar dan hawa sejuk.

Provinsi Bengkulu dengan bukit barisanya banyak ditumbuhi pepohonan dan basah. Tutupan lahan dengan pohon-pohon besar menjadikan hutan daerah ini berhawa sejuk. Ini membuat Bengkulu endemik bunga raflesia.

Hampir sepanjang tahun bunga ini mekar di Provinsi Bengkulu pada pekan ini mekar lagi yang berlokasi di Desa Tanjung heran Kecamatan Taba Penanjung Kabupaten Bengkulu Tengah tepatnya Dalam kawasan hutan lindung bukit daun di titik km 46, yang lebih dikenal di liku sembilan.

Kepala Kesatuan Pemangkuan Hutan Lindung(KPHL) Bukit Daun Provinsi Bengkulu mengatakan “Bunga rafflesia mekar di km46 liku sembilan wilayah kerja KPHL Bukit Daun, banyak yang mekar tapi tidak bersamaan tapi yg saat ini mekar hampir bersamaan 3 bunga mekar.

Kepala KPHL Bukit Daun Yudi Riswanda, S.Hut. ketika dihubungi Jurnalis Sumbar.com lewat WA” Bunga rafflesia mekar di km46 liku sembilan, pertama mekar sudah mampir 1 Minggu , yang kedua 3 hari dan 1 lg mekar hari ini Kamis (8/9/22) mekar lagi ” Yudi melanjutkan”bagi pencinta bunga raflesia, ini lah kempatan untuk melihat dan mengabadikan momen langka ini ” mengakhir perbincangan.

Bagi pencinta bunga raflesia ini saatnya untuk mengunjungi lokasi tumbuh nya bunga raflesia yang tergolong langka ini, ayo kapan lagi kalau bukan kini, kerna bunga ini mekar hanya selama seminggu kemudian layu dan busuk.
Jon Patopang